PHK 43 Karyawan, PSSI Jamin Persiapan Timnas Jelang Laga vs Australia Tetap Aman


Anggota Executive Committee (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, memastikan bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 43 karyawan tidak akan mengganggu persiapan Timnas Indonesia menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia. Pertandingan yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Selasa (10/9/2024), tetap berjalan sesuai rencana.

Kabar PHK karyawan, termasuk dari divisi media PSSI, sempat menimbulkan kekhawatiran terkait kelancaran kepanitiaan pertandingan penting tersebut. 

Namun, Arya menegaskan bahwa restrukturisasi internal ini dilakukan secara profesional dan tidak berdampak signifikan terhadap persiapan non-teknis untuk laga melawan Australia.

“Tapi untuk persiapan kami lawan Australia, kami sih enggak akan terganggu, mudah-mudahan enggak akan terganggu,” kata Arya dalam keterangan yang diterima pada Senin (2/9/2024).

Menurut Arya, perubahan di tubuh PSSI ini adalah bagian dari upaya transformasi untuk memperkuat organisasi ke depan. “Kami melakukan perubahan secara profesional. Karena kalau PSSI mau transaformasi, harus melakukan juga di tubuhnya sendiri,” ujarnya.

Sebelumnya, kabar PHK ini mencuat setelah Eko Rahmawanto, mantan Direktur Media PSSI yang juga terkena dampaknya, buka suara. E

ko menyebut bahwa PHK tidak hanya terjadi di divisi media, tetapi juga di divisi teknik dan beberapa divisi lainnya. Ia pun menyampaikan permohonan maaf dan berpamitan kepada seluruh wartawan PSSI Pers yang selama ini meliput sepak bola Indonesia.

“Mohon maaf kalau ada salah dan kurang selama di PSSI,” kata Eko.

Meskipun sedang mengalami perubahan signifikan dalam struktur internal, PSSI tetap fokus pada persiapan pertandingan penting melawan Australia, dengan harapan semua berjalan lancar dan sesuai harapan.