Direktur Indo Riset Roki Arbi memaparkan temuan survei terbarunya, pada survei periode 14-17 Agustus 2024 yang dilakukan dengan wawancara tatap muka, terhadap 600 responden di Jawa Barat (Jabar). Hasilnya, Dedi Mulyadi menang telak melawan siapapun.
“Pada tingkat elektabilias pasangan gubernur/wakil gubernur, simulasi 1 pasangan Dedi Mulyadi-Atalia Praratya 84,3 persen. Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 8,2 persen, dan Ono Surono-Acep Adang 3,8 persen,” ucap Arbi secara virtual dalam rilis hasil survei bertajuk ‘RK OTW Jakarta, Siapa Unggul di Jawa Barat?’, Senin (19/8/2024).
Pada simulasi kedua, saat Dedi Mulyadi berpasangan dengan Ade Ginanjar elektabilitasnya 81,2 persen, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 9 persen, dan Ono Surono-Acep Adang 5,2 persen.
Di simulasi ketiga, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan 81,5 persen, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 9,3 persen, dan Ono Surono-Acep Adang 4,3 persen.
“Suara Dedi sudah dominan di atas 80 persen sebelum dilakukan simulasi pasangan sehingga saat dilakukan tiga model simulasi pasangan, suara Dedi Mulyadi juga di atas 80 persen,” tuturnya.
Sementara itu pada simulasi dua nama pasangan gubernur dan wakil gubernur, bila Dedi Mulyadi melawan pasangan Ahmad Syaikhu, hasilnya Dedi Mulyadi-Atalia Praratya elektabilitasnya mencapai 88,3 persen. Dan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie hanya 7,7 persen.
“Dedi Mulyadi-Ade Ginanjar 86,5 persen, pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 8,5 persen,” kata Arbi.
Bila pasangan Dedi Mulyadi melawan pasangan Ono Surono, maka saat Dedi Mulyadi berpasangan dengan Atalia Praratya elektabilitasnya mencapai 90,8 persen sementara Ono Surono-Acep Adang 4,7 persen.
Sedangkan bila Dedi Mulyadi berpasangan dengan Ade Ginanjar elektabilitasnya 89,2 persen, dan Ono Surono-Acep Adang 5,2 persen.
“Dalam simulasi dua nama, Dedi Mulyadi dominan di atas 85 persen saat survei dilakukan, baik ketika head to head dengan Ahmad Syaikhu maupun saat head to head dengan Ono Surono. Tingginya elektabilitas Dedi masih disumbang oleh faktor personalnya, dan cawagub belum memiliki pengaruh,” ujar dia.