Analis Politik dari Exposit Strategic Arif Susanto menilai Pilkada Jakarta jauh lebih transparan ketimbang daerah-daerah lain. Walau tak bisa dinafikan bahwa secara nasional tahapan pemilihan pemimpin daerah tidak baik-baik saja.
“Terlihat ya dengan wajah yang lebih transparan, saya tidak mengatakan bahwa Pilkada Jakarta ini sepenuhnya baik-baik saja, ada problem di sana-sini, tetapi paling tidak proses politik Jakarta berlangsung lebih transparan dibandingkan di banyak daerah,” kata Arif dalam diskusi bertajuk ‘Jaga Demokrasi di Jakarta’ di Utan Kayu, Jakarta Timur, Sabtu (7/12/2024).
“Jakarta itu adalah sebuah batu uji ya, kalau merujuk pada tornya diskusi kita, Jakarta adalah batu uji yang menunjukkan bahwa proses kematangan itu masih panjang, masih butuh PR,” ucapnya menambahkan.
Arif meminta agar semua pihak bersabar hingga pengumuman hasil akhir rakapitulasi oleh KPU sembari tetap mengawal asas jurdil sampai seluruh tahapan benar-benar rampung
“Kita masih akan menunggu 9 (Desember) ya kalau nggak salah, tapi yang jelas bahwa penyelenggara itu punya tanggung jawab untuk bukan hanya memastikan 27 (November) kemarin baik-baik saja, karena tahapan pilkada belum selesai,” kata Arif.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta menggelar Rapat Pleno Terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara, dan penetapan hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2024 tingkat provinsi daerah khusus Jakarta.
Adapun rapat pleno itu dibuka langsung oleh Ketua KPU DKI Wahyu Dinata beserta jajarannya di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12/2024).
“Saat ini kita memasuki rapat pleno terbuka hasil penghitungan perolehan suara, dan penetapan hasil pemilihan gubernur daerah khusus Jakarta yang akan kita laksanakan mulai hari ini sampai dua hari ke depan,” kata Wahyu di lokasi.
Ia pun turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya atas kolaborasi dan kerja sama serta dukungan yang sudah berlangsung selama tahapan Pilkada 2024 ini.
“Saya berharap acara ini mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar dan jika ada hal-hal yang perlu kita komunikasikan, silakan disampaikan di forum. Karena forum tertinggi dari penetapan hasil ini adalah forum pleno terbuka ini,” tuturnya.
Kegiatan rapat pleno rekapitulasi ini turut dihadiri oleh perwakilan pasangan calon, pemantau pemilu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) provinsi Jakarta dan juga beberapa stake holder lainnya.
“Dengan mengucapkan bismillahirrohmanirrohim, rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur tingkat provinsi Daerah Khusus Jakarta, saya nyatakan dibuka,” ucap Wahyu.