Selasa, 16 Mei 2023 – 11:29 WIB
Warga Turki melintasi sebuah billboard yang menampilkan dua calon presiden terkuat, Recep Tayyip Erdogan dan Kemal Kilicdaroglu, yang bakal bertarung lagi pada pilpres putaran kedua pada 28 Mei nanti. [foto: AFP]
Pemilihan presiden Turki berlanjut ke putaran kedua karena tak ada calon yang mencapai 50 persen suara. Ini membuat persaingan dalam berebut kursi presiden di negara tersebut kian sengit.
Mengutip Reuters, Senin (15/5.2023), Kepala Komisi Pemilihan Umum Turki (YSK) Ahmet Yener memastikan perolehan suara sudah final sehingga pemilu presiden lanjut ke putaran kedua yang rencananya akan digelar pada 28 Mei mendatang.
Berdasarkan perhitungan pemerintah Turki, calon pertahana Presiden Recep Tayyip Erdogan mendapat 49,51 persen suara. Sementara itu, pesaing ketat Erdogan, Kemal Kilicdaroglu, memperoleh 44,88 persen suara.
Kilicdaroglu yakin bisa mengalahkan Erdogan di putaran kedua. Ia juga menegaskan pihaknya legowo menerima keputusan jika pemilu berlanjut ke putaran kedua.
“Kami pasti akan menang di putaran kedua dan membawa kembali demokrasi,” ucap dia, seperti dikutip CNN.
“Ini merupakan sumber kebahagiaan tambahan. Meskipun sudah melontarkan tuduhan dan hinaan, Erdogan tak bisa mendapat hasil yang ia mau,” pungkasnya.
Ikhsan Suryakusumah
Beri Komentar (menggunakan Facebook)