Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka peluang berkoalisi dengan PDIP di Pilgub Jawa Timur 2024. Duet itu kemungkinan bisa mengusung Menteri Sosial Tri Rismaharini dengan KH Marzuki Mustamar.
Ketua DPP PKB Luluk Nur Hamidah mengatakan pihaknya akan lebih dulu mempertimbangkan masukan-masukan dari akar rumput.”Ya bisa saja (Marzuki) karena usulan usulan juga ada, nah ini nanti kita akan ya cek lagi ke akar rumput makanya kita itu tidak grasah-grusuh,” kata Luluk di kawasan Jakarta Pusat, Minggu (21/7/2024).
Luluk menyebutkan, PDIP dan PKB mencoba mencari kesamaan untuk bisa memperkuat kemenangan di pilkada, termasuk di Jatim keduanya punya basis elektoral berbeda, namun memiliki irisan sangat dekat.
“Kalau kemudian dua pihak ini disatukan apalagi dengan dinamika politik di Jawa Timur yang sudah berbeda dengan ketika ibu Khofifah maju sebagai gubernur yang pertama, ya saya kira punya peluang kemenangan yang lebih besar,” ujar Luluk.
Ia berharap masyarakat Jatim dipimpin oleh figur yang tidak punya beban masa lalu dan masa mendatang. Ia menilai Pilkada kali ini menjadi kesempatan bagi warga Jatim untuk memilih pemimpin yang tepat.
“Jadi ini adalah kesempatan rakyat Jawa Timur untuk buka telinga buka mata dan itu bisa dilihat ketika survei elektabilitas incumbent ya, itu kan tidak atau kurang dari 50 persen sebenarnya ini cukup mengkhawatirkan toh harusnya kalau incumbent kuat mestinya diatas 50 persen,” ucapnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)