Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis survei terbarunya periode 17-23 Desember 2023, terhadap 1.200 responden. Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby membeberkan pilihan pemilih ke beberapa kategori atau segmen, di antaranya pendidikan dan pendapatan.
Pada kategori pendidikan, kata Adjie, Prabowo-Gibran unggul pada pemilih yang tamatan SD ke bawah sebesar 44,8 persen, disusul Ganjar-Mahfud 28,3 persen, dan Anies-Muhaimin 20,8 persen.
“Untuk tamat SMP sederajat memilih Prabowo-Gibran 49,8 persen, Ganjar-Mahfud 21,7 persen, dan Anies-Muhaimin 21,2 persen,” ujarnya dalam diskusi bertajuk ‘Tiga Perkembangan Baru Pilpres di Ujung Tahun 2023’ di Kantor LSI Denny JA, Jakarta Timur, Jumat (29/12/2023).
Adapun pada pemilih tamatan SMA dan sederajat, pemilih Prabowo-Gibran sebesar 39,4 persen, disusul Anies-Muhaimin 32,4 persen, dan Ganjar-Mahfud 17,8 persen.
Sedangkan pada pemilih tamatan D3 dan ke atas ada perbedaan tipis antara jumlah pemilih Prabowo-Gibran dan Anies-Imin, yaitu yang memilih Anies-Imin 30,4 persen dan pemilih Prabowo-Gibran 34,9 persen. Sementara itu yang memilih Ganjar-Mahfud sebesar 20,6 persen.
Jika melihat berdasarkan kategori pendapatan, Adji menyebutkan Prabowo-Gibran unggul di semua segmen, baik yang berpendapatan di bawah Rp2 juta sebesar 45,9 persen, pendapatan Rp2-4 juta 41,9 persen hingga pendapatan di atas Rp4 juta sebesar 39,4 persen.
“Tapi untuk pendapatan Rp2-4 juta Anies-Muhaimin ada di posisi kedua sebesar 29,4 persen. Begitu pula dengan yang berpendapatan di atas Rp4 juta ke atas 31,8 persen akan memilih Anies-Muhaimin,” jelas Adjie.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan dengan metodologi multi-stage random sampling melalui wawancara secara tatap muka dengan tingkat margin of error survei ini lebih kurang 2,9 persen.