Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 1, Pramono Anung menyapa warga di permukiman pinggir rel kereta Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2024). Dalam sambutannya, Pramono mengatakan kesejahteraan sebagai kebutuhan hal paling mendasar untuk masyarakat sering tidak tertangani.
“Contohnya untuk Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Sehat, Kartu Lansia. Saya yakin kalau ditanyakan kepada saudara-saudara sekalian, yang dulu pernah dapat tiba-tiba hilang. Dan hilang gak ada kabar sama sekali,” ujar Pramono.
Pramono menjelaskan undang-undang mengatur dan sudah menjadi kewajiban negara untuk hadir menyelesaikan masalah kesejahteraan. Termasuk juga persoalan BPJS Kesehatan.
“Maka dengan itu, saudara-saudara sekalian, mudah-mudahanlah saya dapat amanah, ini yang saya kerjain, yang kecil-kecil ini,” ujar Pramono.
Pramono menyebut minimnya lapangan kerja menjadi masalah serius yang harus diperhatikan. Ia mengatakan pihaknya akan menggelar job fair di setiap kecamatan per 3 bulan sekali jika terpilih menjadi gubernur.
“Dan kecamatan harus punya balai latihan kerja supaya orang ada kepastian untuk belajar bekerja dan kemudian ada penyalurannya,” ucap dia.
Pramono memastikan dirinya tidak akan membuat program-program bombastis yang mustahil untuk dikerjakan.
Bahkan, Pramono menegaskan program-program bagus di era Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok seperti pengaduan warga di Balai Kota akan dihidupkan kembali.
“Jadi selain pengaduan secara langsung, kalau orang tidak mau datang ke Balai Kota juga bisa secara digital,” kata Pramono.
“Kenapa itu dilakukan? Ya memang sudah zamannya. Dan kebetulan di sini juga ada anak-anak remaja yang disebut dengan Gen Z,” tambahnya.