Liga Pro Iran mengalami resmi penundaan setelah Presiden Iran, Ebrahim Raisi, meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter di Provinsi Azerbaijan Timur pada Minggu (19/5).
Dikutip dari situs resmi Federasi Sepak Bola Iran (FFIRI), pihaknya menunda kelanjutan Liga Pro Iran pekan ke-28 sebagai bentuk penghormatan dan berkabung.
Sebanyak delapan pertandingan pekan ke-28 Liga Pro Iran sejatinya dijadwalkan digelar pada Senin (21/5). Pekan tersebut sangat krusial karena dapat menentukan puncak klasemen antara Esteghlal dan Persepolis.
“FFIRI dan Badan Liga Iran menyampaikan belasungkawa atas kecelakaan fatal helikopter yang menimpa presiden tercinta Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian, dan para sahabatnya Imam Ali Alesashem,” tulis FFIRI dalam pernyataan resmi.
“Bersama bangsa yang berduka, semua kompetisi liga pro sepak bola, futsal, sepak bola pantai, pria dan wanita minggu ini di semua kategori akan ditutup dan ditunda ke lain waktu,” tambah FFIRI.
Pada minggu ini, Esteghlal yang menempati puncak klasemen seharusnya menghadapi tim papan bawah Nassaji Mazandaran di Stadion Vatani.
Sementara itu, Persepolis yang berada di peringkat kedua dan tertinggal satu poin dari Esteghlal, dijadwalkan menghadapi tim papan bawah Esteghlal Khuzestan.
Penundaan ini memberi peluang bagi Persepolis untuk mengudeta Esteghlal di puncak klasemen jika Esteghlal tersandung saat melawan Nassaji Mazandaran saat pertandingan dijadwal ulang.