Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengakui persiapan tim asuhannya tak maksimal jelang lawan Arema FC, Senin (10/2/2025).
Juku Eja akan melawat ke Stadion Soepardi Blitar setelah bertanding tengah pekan di ASEAN Club Championship.
“Kami melakukan perjalanan kemarin dan melakukan pemulihan, itu saja. Kami tidak punya waktu untuk mempersiapkan pertandingan,” kata Bernardo dalam sesi konferensi pers di Kota Blitar, Minggu (9/2/2025).
PSM melakoni pertandingan babak grup ASEAN Club Championship melawan klub asal Vietnam Thanh Hoa FC, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Rabu (5/2).
Menurut Tavares, bermain di dua kompetisi sekaligus bukan perkara yang mudah untuk sebuah klub sepak bola. Bahkan beberapa pemain diragukan untuk tampil pada pertandingan besok, meski sudah mengikuti sesi ofisial training.
“Mari dilihat saja apakah ada yang bisa pulih atau tidak. Beberapa dari mereka berlatih bersama kami hari ini,” ujarnya.
Pelatih berkebangsaan Portugal itu pun tak menampik pertandingan melawan Arema akan menyulitkan bagi para pemainnya.”Kami tahu bahwa ini akan menjadi pertandingan yang berat bagi kami, karena Arema memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan pertandingan,” kata dia.
Meski dalam situasi yang tidak menguntungkan, namun dia tetap yakin tim asuhannya bisa memberikan perlawanan sengit kepada Singo Edan, julukan Arema.
Bernardo kini tengah memutar otak untuk menentukan strategi jitu, sekaligus mencari alternatif apabila ada pilar utama yang tak bisa merumput.
“Saya tahu siapa yang akan bermain, pemain kami akan memberikan yang terbaik dan memang itu yang kami dibutuhkan. Kami mencoba melakukan yang terbaik,” ujarnya.
Dia juga menyiapkan taktik untuk mematikan permainan dari Arema, khususnya mengantisipasi direct pass yang langsung diarahkan ke dalam kotak penalti.
“Arema punya pemain yang dapat menentukan arah permainan, seperti ketika pertandingan (putaran) pertama. Itu Dalberto mampu mengambil kesempatan untuk mencetak gol dan Arema menang 1-0,” ucap dia.