Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan pihaknya akan selalu mendorong kritik yang dilontarkan oleh civitas akademika dalam mengkritik pemerintah. Menurutnya, langkah tersebut menjadi ajang bagi masyarakat untuk menilai bagaimana kinerja pemerintah saat ini.
“Biarkan rakyat yang menilai, biarkan seluruh masyarakat menyuarakan aspirasinya, yang mana DPR akan selalu mendorong,” kata Puan dalam konferensi persnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2024).
Puan menyatakan bahwa DPR RI juga terus mendukung bahwa Pemilu 2024 harus berjalan secara jujur, adil dan seluruh aparatur sipil negara dapat tetap menjaga netralitasnya. Dan langkah para civitas akademika ini menjadi bentuk persatuan dan kesatuan yang harus dijaga.
“Kemudian oleh mahasiswa, seluruh elemen masyarakat, seniman, tokoh dan lain-lain itu merupakan aspirasi bagaimana mereka menyuarakan agar Indonesia ini tetap bisa menjadi Indonesia yang menjaga persatuan kesatuan, menjaga aturan-aturan perundangan dan konstitusi di dalam koridornya, dan pesta demokrasi adalah pestanya rakyat yg mana biarkan rakyat menilai, biarkan rakyat yg memilih pemimpin yg akan datang tanpa intimidasi,” jelasnya.
Sebelumnya, dugaan sabotase mewarnai deklarasi Institut Teknologi Bandung (ITB) yang bertajuk ‘Deklarasi Guru Besar dan Dosen ITB Peduli Demokrasi Berintegritas’. Deklarasi ini dilakukan secara hybrid di Gedung Sasana Budaya Ganesha ITB, Jalan Tamansari, Kota Bandung pada Senin (5/2/2024) serta zoom dan sejumlah media sosial seperti YouTube, dan space X.
Dugaan sabotase ini menyusul tindakan salah satu peserta zoom yang menggunakan video tak senonoh sebagai identitasnya. Perwakilan Komunitas Guru Besar ITB, Daryono Hadi Tjahjono mengaku belum mengetahui identitas asli dari peserta yang mengikuti kegiatan deklarasi secara daring tersebut.
“Mungkin ada pihak-pihak tertentu yang kurang senang apa yang kami lakukan ini, kami memaklumi mudah-mudahan beliau atau siapa pun yang membuat ini segera disadarkan dan diampuni dosa-dosanya,” kata Daryono saat ditemui seusai deklarasi, kepada awak media, dikutip Selasa (6/2/2024).
Leave a Reply
Lihat Komentar