Puji Kemenangan Como vs Verona, Fabregas: Pertahanan Masih Perlu Dibenahi


Pelatih Como, Cesc Fabregas, menyatakan bahwa kemenangan timnya atas Verona dengan skor 3-2, Minggu (29/9/2024) malam adalah hasil yang pantas, meskipun ia menyesalkan kelemahan pertahanan dan kurangnya ketajaman di depan gawang. 

Setelah memulai musim Serie A tanpa kemenangan dalam empat pertandingan pertama, Klub yang kini disponsori perusahaan asal Indonesia tersebut berhasil meraih dua kemenangan dramatis berturut-turut melawan Atalanta dan Verona, keduanya dengan skor 3-2.

“Kami kebobolan gol di menit-menit akhir dan ini tidak baik,” ujar Fabregas dalam wawancara pasca-pertandingan yang dikutip dari Hellas Live.

“Semua orang tahu kami bermain sangat baik di babak pertama dan pantas menang. Namun, kami seharusnya bisa mencetak lima atau enam gol dalam 45 menit pertama. Kami seharusnya bisa menyelesaikan pertandingan lebih awal,” lanjutnya.

Fabregas menekankan perlunya memperbaiki pertahanan timnya, yang telah kebobolan dua gol dalam setiap kemenangan terakhir mereka, serta dalam pertandingan sebelumnya melawan Bologna yang berakhir imbang 2-2 setelah lawan melakukan comeback di menit-menit akhir. 

Como telah kebobolan 11 gol dalam enam pertandingan pertama mereka, menjadikan mereka pertahanan terburuk kedua di liga setelah Atalanta.

Namun, Como juga menunjukkan ketajaman di lini depan dengan mencetak sembilan gol, di mana Patrick Cutrone tampil produktif dengan mencetak empat gol sejauh ini. 

“Jika kami bermain baik sebagai tim, Cutrone akan mendapatkan lebih banyak peluang untuk mencetak gol,” tambah Fabregas. 

“Hari ini, tim saya menunjukkan kepribadian yang hebat dan sepak bola yang ingin saya lihat.”

Dengan kemenangan ini, Como menunjukkan potensi mereka di Serie A dengan berhasil menempati posisi ke-10 di klasemen, meskipun Fabregas menyadari bahwa perbaikan di lini pertahanan sangat diperlukan untuk menjaga konsistensi hasil positif di masa depan. 

Sementara itu, Hellas Verona mengalami kekalahan beruntun dari Lazio dan Torino, dengan absennya Pawel Dawidowicz yang menjalani larangan bermain dua pertandingan, serta Suat Serdar, Abdou Harroui, dan Juan Manuel Cruz yang cedera.

Meskipun bermain dengan 10 orang, Verona tidak menyerah dan Mathis Lambourde berhasil mencetak gol melalui kerumunan pemain ke sudut bawah dekat. Daniel Mosquera hampir menyamakan kedudukan dalam serangan balik, namun digagalkan oleh pertahanan yang gigih.