Arena

Punya Rekor Oke, Apriyani/Fadia Ogah Remehkan Ganda Jepang


Ganda putri Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti bersiap melakoni laga perdana melawan wakil Jepang, Mayu Matsumoto dan Wakana Nagahara, di babak grup Olimpiade 2024 Paris. Meski di atas kertas lebih diunggulkan karena rekor pertemuan yang memihak, Apri dan Fadia menolak untuk meremehkan ganda Jepang tersebut.

“Kami sudah mempelajari lagi video permainan lawan, terutama lawan besok dari Jepang (Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara). Kami memang menang rekor pertemuan, tapi selalu tidak mudah melawan mereka,” kata Fadia dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (26/7/2024).

Menilik rekor pertemuan, wakil Indonesia yang menempati peringkat sembilan dunia memang unggul 2-0. Pertemuan terakhir melawan Matsumoto/Nagahara terjadi di babak penyisihan grup Kejuaraan Dunia 2023. Saat itu, anak asuh Eng Hian menang rubber game, 11-21, 21-16, 21-18.

“Kami harus fokus dan harus sudah tahu akan bermain seperti apa,” tambah Fadia.

Fadia juga mengaku dalam kondisi prima jelang menghadapi laga perdananya di Olimpiade 2024 Paris. Ia sudah tidak sabar menjalani debutnya di panggung Olimpiade, terlebih setelah memasuki perkampungan atlet di Paris.

“Masuk ke Perkampungan Atlet yang besar lalu bertemu bintang tenis Rafael Nadal, menyenangkan untuk kesan pertama,” kata Fadia.

Hal serupa dirasakan Apriyani, pasangan Fadia. Apri mengaku senang kembali merasakan atmosfer Olimpiade setelah terakhir kali ia rasakan di Tokyo 2020. “Kami akan menjadi wakil pertama di cabang bulutangkis yang bertanding besok (27/7), dan kami sudah menyiapkan segalanya secara maksimal,” ujar Apriyani.

Apriyani menambahkan bahwa persiapan sudah dilakukan dengan sangat intensif dari proses awal hingga training camp. “Peningkatan-peningkatan dan alhamdulillah kami merasa sudah siap bertanding,” tambahnya.

Meski memiliki pengalaman sebagai peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Apriyani belum memberikan pesan khusus kepada Fadia. Namun, ia percaya bahwa Fadia mampu memberikan penampilan terbaiknya di Olimpiade pertamanya. “Saya percaya dia bisa menunjukkan yang terbaik di Olimpiade pertamanya ini,” ungkap Apriyani.

Di Olimpiade Paris 2024, Apri dan Fadia tergabung dalam grup maut, Grup A. Selain Mayu Matsumoto dan Wakana Nagahara dari Jepang, wakil Merah Putih juga bersaing dengan unggulan pertama China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan asal Malaysia.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button