Arena

Putra Pendiri Israel Desak Presiden Jokowi Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20

Miko Peled, seorang aktivis dan penulis berdarah Amerika-Israel yang mendukung Palestina, mengeluarkan pernyataan kritis terkait keikutsertaan timnas Israel dalam Piala Dunia U-20. Peled menyerukan Presiden Joko Widodo agar melarang atau menolak kedatangan timnas Israel ke tanah air.

“Indonesia, tolong katakan tidak untuk tim sepak bola Israel,” seru Miko Peled melalui unggahan di akun Twitter resminya @mikopeled pada Senin, (13/3/2023).

Please Indonesia: say no to Israeli⚽️football!

Already some Arab and Muslim majority countries are opening up to Israel. This is a very dangerous phenomenon. This gives Israel permission to oppress Palestinians

Palestinians cannot win this alone: they need our support! @PSSI pic.twitter.com/8sF0CtrRbI

— Miko Peled (@mikopeled) March 12, 2023

Lebih lanjut Peled mengajak pemerintah Indonesia agar tidak mengizinkan timnas Israel U-20 berpartisipasi dalam turnamen Piala Dunia yang diselenggarakan di Indonesia. “Ini adalah permohonan bagi Presiden Indonesia, anggota masyarakat sipil, politisi, jurnalis, dan rakyat Indonesia,” ungkap Peled.

Menurut aktivis ini, tidak seharusnya ada toleransi untuk Israel dan paham zionis. “Jangan izinkan tim Israel masuk ke Indonesia dan bermain. Saya memohon kepada Presiden Indonesia, masyarakat sipil, dan rakyat Indonesia,” ujarnya.

Peled menilai, mengizinkan tim Israel datang dan bermain di Indonesia sama saja dengan membiarkan mereka melanjutkan penindasan dan pembunuhan terhadap warga Palestina. “Mengizinkan tim sepak bola Israel masuk ke Indonesia sama saja dengan mengizinkan mereka untuk membunuh dan menindas warga Palestina,” tegasnya.

Ia menegaskan bahwa Palestina tidak bisa memenangkan pertarungan melawan Israel tanpa dukungan internasional. “Mereka tidak bisa meraih kebebasan mereka tanpa dukungan kita,” tambah Peled.

Peled mengkritik banyak negara Arab yang menjalin normalisasi dengan Israel dan menganggap hal tersebut sebagai fenomena berbahaya. “Saya, Miko Peled, dan ayah saya menandatangani Deklarasi Kemerdekaan Israel. Saya mengerti Israel dan apartheid. Oleh karena itu, pertahankan integritas moral Anda, berdiri bersama Palestina, dan bersama kita dapat menyaksikan berakhirnya apartheid,” kata Peled.

Sebagai seorang Yahudi Israel yang tak biasa, Miko Peled aktif “membela” Palestina dengan menyerukan agar rezim Zionis menyerahkan Tepi Barat dan Jalur Gaza sepenuhnya kepada Palestina. Miko merupakan anak dari Matti Peled, seorang jenderal Zionis terkemuka yang berperan penting dalam pendirian negara Israel.

Alasan di balik pemikiran dan gerakan pro-Palestina Miko Peled diungkapkan dalam buku berjudul “The General’s Son: Journey of an Israeli in Palestine” yang diterbitkan di Amerika Serikat pada tahun 2012.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button