Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan pengecekan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Gudang Bulog Meger, Klaten, Rabu (31/1/2024), yang dilanjutkan dengan pemberian bansos beras ke masyarakat.
Dalam kunjungan ini, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana dan Bupati Klaten Sri Mulyani.
Jokowi tetap menegaskan program yang bertujuan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat seperti bantuan pangan ini merupakan prioritas pemerintah. Pemberian beras bantuan pangan ini untuk mengurangi beban masyarakat. Secara nasional bantuan diberikan 22 juta keluarga penerima manfaat.
“Jadi Bapak Ibu semuanya, beras bantuan pangan yang saat ini disalurkan adalah beras dengan kualitas baik dan tentu saja layak dikonsumsi. Silakan nanti dicoba di rumah dan boleh dicek juga satu per satu. Dan ini kita bagikan kepada 22 juta KPM sampai dengan bulan Juni nanti,” ucap presiden, dikutip dari inilahjateng.com.
Adapun Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi menyatakan pemerintah tengah bersiap untuk melakukan penyerapan beras dari dalam negeri yang berasal dari panen raya pada bulan Maret nanti.
“Nanti di bulan Maret, kita sudah mulai panen dengan jumlah sebanyak 3,5 juta ton di atas kebutuhan nasional yang sebanyak 2,5 juta ton. Sehingga pada saat itu kita akan stop impor dan menyerap beras juga padi lokal untuk tetap memastikan harga di tingkat petani di level yang baik,” kata Arief.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)