Partai NasDem bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 15-17 Juni 2022 dengan agenda krusial menentukan tiga nama calon presiden (capres). Ketiga nama ini kemudian diserahkan kepada Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Dari ketiga nama, Surya Paloh memilih satu nama yang akan diusung NasDem dalam Pemilu 2024.
Dalam pandangan Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin, Rakernas Partai NasDem akan menggulirkan tiga nama capres dari luar partai.Sebab, Partai NasDem sejauh ini dinilai minim alias tidak banyak memiliki tokoh yang bisa mendapat dukungan publik untuk menjadi Capres.
“Kelihatannya akan dari eksternal partai. Karena NasDem menyadari tak ada kader internal yang mendapat dukungan publik untuk bisa menjadi capres atau cawapres,” kata Ujang, Selasa (3/5/2022).
Dia menjelaskan, apabila terdapat nama capres dari internal partai, hal ini sekadar ‘pemanis’.
Lebih lanjut, Ujang menuturkan, secara rasional Partai NasDem akan mengusung dan mendukung capres atau cawapres dari luar Partai. Pasalnya, NasDem hanya mengantongi 59 kursi di DPR RI dengan perolehan 9,05 persen suara nasional.
“NasDem punya modal kurang lebih 9 persen, kurang 11 persen lagi untuk memenuhi 20 persen presidential threshold. Jika dapat koalisi dengan partai lain, bisa saja NasDem mengusung tiga nama tersebut. Namun bisa juga tak mengusungnya, karena tak dapat koalisi,” tegas Ujang. [yud]
Beri Komentar (menggunakan Facebook)