Resmi! Guardiola Perpanjang Kontrak, Target Tambah Trofi di Man City hingga 2026


Pep Guardiola resmi memperpanjang masa baktinya sebagai manajer Manchester City hingga dua tahun ke depan, demikian diumumkan klub melalui laman resminya pada Kamis (21/11) waktu setempat. Dengan kontrak baru ini, Guardiola akan mencatatkan lebih dari satu dekade sebagai arsitek The Citizens.

Kesuksesan Bersejarah Guardiola Bersama City

Sejak bergabung pada 2016, Guardiola telah membawa Manchester City ke puncak kesuksesan dengan raihan 18 trofi utama, termasuk enam gelar Liga Inggris dan satu Liga Champions. Di musim 2022/2023, Guardiola memimpin City mencetak sejarah dengan meraih treble: Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.

Tak hanya itu, City di bawah kepemimpinannya juga menjadi tim pertama dalam sejarah Premier League yang mencapai 100 poin dalam semusim (2017/2018) dan meraih empat trofi domestik dalam satu musim (2018/2019).

Sambutan Positif dari Klub

Ketua Manchester City, Khaldoon Al Mubarak, menyambut gembira pembaruan kontrak Guardiola.

“Seperti semua penggemar City, saya gembira bahwa perjalanan Pep dengan Manchester City akan berlanjut. Dedikasi, renjana, dan pemikirannya yang inovatif terus membentuk lanskap permainan,” ujar Al Mubarak.

“Pembaruan ini memberi peluang bagi Pep untuk terus menulis ulang buku rekor manajerial,” tambahnya.

Pernyataan Guardiola

Guardiola mengungkapkan rasa bahagianya atas perpanjangan kontrak ini.

“Manchester City sangat berarti bagi saya. Kami telah melalui banyak momen luar biasa bersama. Saya senang bisa bertahan di sini dua musim lagi,” ujar Guardiola.

Ia juga berharap untuk terus menambah koleksi trofi bersama klub. “Mudah-mudahan sekarang kami dapat menambahkan lebih banyak trofi ke jejeran prestasi kami,” katanya.

Melampaui Sejarah

Guardiola telah mencatatkan sejarah dengan membawa City menjadi tim putra pertama yang memenangkan empat gelar Liga Inggris berturut-turut. Dengan kontrak baru ini, Guardiola diharapkan dapat melanjutkan dominasinya di kompetisi domestik dan Eropa.

Penggemar City kini menantikan apa lagi yang bisa dicapai Guardiola dalam dua tahun ke depan, melanjutkan era kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya.