Dunia Futsal dalam negeri boleh berbangga, salah satu maestro futsal dunia, Ricardinho siap bermain di Indonesia.
Klub Futsal milik Atta Halilintar, Pendekar United resmi mengkontrak pemilik gelar pemain terbaik dunia 6 kali.
Ricardinho mengumumkan sendiri kepindahannya ke Pendekar United dan berlaga di Liga Futsal Profesional Indonesia musim depan.
“Petualangan baru! Saya mengumumkan bahwa saya telah mencapai kesepakatan dengan klub baru saya dan tentu saja ini akan menjadi petualangan hebat lainnya di negara yang berbeda,” ujar sang pemain pada akun @ricardinho10oficial.
Berposisi sebagai flank, pemain kelahiran Portugal 1985 menjadi salah satu simbol futsal dunia. Gocekannya di lapangan futsal membuat dirinya dijuluki O Magico (The Magician). Trik-trik futsalnya benar-benar memukau, dan ia melakukannya dalam pertandingan resmi!.
Ricardinho muda mengawali kariernya di klub Portugal, Miramar. Penampilannya yang menonjol membuat Benfica kepincut menggaetnya dan benar-benar merasakan kehebatannya di lapangan futsal. Selama 7 tahun membela Benfica (2003-2010), Pemain berpostur 167 cm itu telah mencatatkan 98 penampilan dengan koleksi 195 gol.
Setelahnya, nama Ricardinho menggema ke seantero dunia futsal. Dia berhasil membawa Inter Movistar (Spanyol) meraih gelar Liga Champions Futsal dua kali secara beruntun pada musim 2016-2017 dan 2017-2018.
Talentanya yang luar biasa membuat Ricardinho dinobatkan sebagai pemain futsal terbaik dunia sebanyak enam kali (2010, 2014, 2015, 2016, 2017, dan 2018).
Melansir dari Wikiwand, Senin (6/6/2022), dalam kompetisi Eropa dengan negaranya, ia memenangkan UEFA Futsal Euro 2018, di mana ia sebagai pencetak gol terbanyak dan menerima penghargaan untuk Pemain Terbaik.
Pada tahun 2021, tepat setelah pertandingan Piala Dunia Futsal FIFA terakhirnya, Ricardinho dianugerahi Bola Emas untuk pemain terbaik sepanjang turmanen.
Meski tak muda, skill Ricardinho belum habis. Kini The Magician siap beraksi di kompetisi futsal tanah air, sebuah kebanggaan tentunya untuk dunia futsal Indonesia.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)