News

Saat di Magelang, Brigadir J Mengaku Jenuh hingga Bahas Pernikahan

Brigadi J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat rupanya pernah mengutarakan kejenuhannya dalam bekerja sebagai ajudan Ferdy Sambo. Hal ini diungkapkan Brigadir J kepada rekannya sesama ajudan yaitu, Daden Miftahul Haq.

Hal itu disampaikan Daden saat menjadi saksi dalam sidang lanjutan perkara pembunuhan berencana Brigadir J di terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (8/11/2022).

Mungkin anda suka

Daden membeberkan, percakapan tersebut terjadi pada 6 Juli 2022 di Magelang saat keduanya berjalan-jalan menunggu kue dan tumpeng untuk perayaan hari ulang tahun (ultah) pernikahan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

“‘Lek, selama ini kau ada rasa jenuh nggak?’ terus saya tidak terlalu menggubris,” kata Daden di hadapan majelis hakim.

Dia menyebut, Brigadir J kembali menanyakan tentang rasa jenuh tersebut.

“Kemudian, seperempat jalan ‘ada nggak sih rasa jenuh?’ Kalau tidak salah, saya jawab, ‘kalau namanya bekerja pasti ada rasa jenuh.’ Cuma saat itu saya sampaikan ‘harus pintar menyiasatinya, Lek’,” tutur Daden melanjutkan.

Dia mengingatkan Brigadir J untuk memiliki resolusi hidup. Namun, Brigadir J justru menepuk tangan Daden hingga ponselnya terjatuh dari genggaman.

“Kalau tidak salah, beliau sampaikan seperti ini ‘nah itu dia, gue enggak punya resolusi Lek’,” imbuh Daden.

Namun, Daden tidak melanjutkan percakapan soal kejenuhan Brigadir J. Lalu, Brigadir J justru membahas tentang perempuan dan pernikahan.

Sebagai informasi, Daden merupakan salah satu saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button