Aryna Sabalenka harus segera berubah jika ingin mempertahankan status sebagai petenis nomor 1 dunia.
Nyaris menang (runner up) di Australian Open 2025, Sabalenka seakan mengalami penurunan performa saat melakoni tur timur tengah dalam dua minggu terakhir.
Setelah tersingkir di Qatar Open WTA 1000, petenis 26 tahun itu kembali terhenti di Dubai Duty Free Championship, kalah dari petenis Denmark nonunggulan, Clara Tauson.
Sabalenka kalah tanpa perlawanan dan penuh emosional 6-3, 6-2 dari petenis 22 tahun pada Rabu (19/2).
Sabalenka hanya memenangkan 45 persen poin dari servisnya dan sebagian besar kewalahan menghadapi lawan. Itu turnamen kedua secara beruntun di mana ia gagal mengantongi kemenangan beruntun.
“Saya yakin bahwa saya tidak seambisi itu di lapangan,” aku Sabalenka setelah kekalahan teranyarnya.”Pikiran saya tidak menentu dan tidak konsisten di lapangan. Keputusan yang saya buat di lapangan agak salah dan secara emosional, saya tidak berada dalam kondisi terbaik.”
Sampai sejauh ini, petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam melalui awal yang beragam di musim 2025. Di Australia, ia memenangkan gelar ke-18 dalam kariernya di Brisbane sebelum kembali ke final Australian Open untuk kali ketiga secara beruntun tetapi kalah dari Madison Keys.
Namun di Timur Tengah, petenis peringkat 1 dunia kalah di laga pembuka Qatar Open, Doha pekan lalu melawan Ekaterina Alexandrova sebelum kalah di laga pembuka Dubai Tennis Championships pekan ini.
“Saya bisa mengatakan bahwa selama beberapa musim terakhir, saya tidak bermain sebaik itu di Timur Tengah. Saya yakin kami harus mengubah sesuatu dalam persiapan,” sambung Sabalenka.
“Setiap kali saya tidak merasa prima ketika bermain di sini. Bahkan dari sisi kesehatan, saya cukup kesulitan. Australia selalu menguras banyak energi saya. Saya yakin kami hanya harus memikirkannya bersama tim untuk masa depan tentang bagaimana kami bisa berkembang atau membaik dalam persiapan untuk Timur Tengah.”
Petenis berusia 26 tahun sebelumnya mengalami kesukesan di bagian dunia tersebut setelah ia memenangkan gelar di Doha musim 2020 dan Abu Dhabi musim 2021.
Jadwal turnamen selanjutnya bagi Sabalenka adalah turnamen WTA level 1000 lain di Indian Wells. Ia pernah menjadi finalis di turnamen tersebut, tetapi kalah di babak keempat 12 bulan lalu.