Saat menyambangi Desa Wisata Air Terjun Moramo Sumbersari di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Menparekraf Sandiaga S Uno janjikan pembangunan tower telekomunikasi.
Janji itu terbetik ketika Menteri Sandi, sapaan akrab Sandiaga S Uno, mengetahui bahwa Desa Wisata Air Terjun Moramo Sumbersari yang masuk salah satu Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022, sulit dijangkau sarana telekomunikasi.
“Tidak pakai lama, berhubungan dengan penyediaan tower bersama PT TBIG, Telkomsel dan operator lain, saya ingin sebelum penganugeraan ADWI di Jakarta sudah ada solusi. Di luar sudah ada, tinggal ada beberapa titik-titik penguatan mohon difasilitasi Pak Bupati,” kata Menteri Sandi, dikutip Kamis (1/9/2022).
Saat tiba, Menteri Sandi disambut hangat duta wisata yang membawa selendang di atas nampan. Tak lama, tarian khas Suku Tolaki menyambutnya. Tampak Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga menyambut Mas Mentri, sapaan akrab Menparekraf itu.
Bicara potensi wisata, Desa Moramo Sumber Sari memiliki air terjun nan indah. Itu merupakan salah satu air terjun terindah di Indonesia. Perjalanan dari Bandara Haluoleo Kendari ke desa ini membutuhkan waktu sekitar 1 jam 30 menit.
Berada di Kawasan Suaka Alam Tanjung Peropa yang memiliki luas sekitar 38.937 hektar. Itu juga dikenal sebagai kawasan dengan kandungan marmer terbesar di dunia. Diperkirakan sekitar 860 miliar kubik marmer tersimpan di Suaka Alam Tanjung Peropa. Terdapat juga binatang khas Sulawesi Tenggara yaitu Anoa dan Burung Rangkok serta satwa lainnya. Moramo menjadi ikon pariwisata di Sulawesi Tenggara berkat keanggunan hutan alamnya dan keindahan cascade.
Menteri Sandi mengakui, Desa Wisata Sumber Sari, Air Terjun Moramo adalah destinasi wisata, paket lengkap. Karena memiliki aspek konservasi, serta sumber energi baru dan terbarukan melalui pemanfaatan sumber mikrohidro yang menjadikan listrik.
”Ini menjawab kenaikan harga bahan pokok, termasuk juga bahan energi. Kalau kita bisa menciptakan kendaraan berbasis listrik dengan peningkatan pembangkit disini kita tidak akan khawatir dengan kenaikan harga BBM, karena kita bisa menyesuaikan dengan keunggulan dan kearifan lokal di sini,” terang Menteri Sandi.
Sementara, Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga mengaku tidak menyangka bahwa Desa Sumbersari masuk 50 besar ADWI. ”Terimakasih atas kehadiran Mas Menteri di sini,” kata Surunuddin.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)