Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengerahkan 1.285 personel yang ditempatkan di sebanyak 28 titik strategis untuk mengamankan kegiatan pelantikan kepala dan wakil kepala daerah di Jakarta, Kamis (20/2/2025).
“Total ada 1.285 personel yang kami kerahkan untuk memastikan seluruh rangkaian acara berlangsung tertib dan aman,” ujar Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Satriadi Gunawan dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (19/2/2025).
Dari jumlah ini, sebanyak 260 personel Satpol PP ditempatkan di 10 titik sekitar kawasan Istana Kepresidenan guna mengamankan acara pelantikan.
Satriadi menjelaskan pengamanan dimulai sejak pukul 05.00 WIB dengan tugas utama menjaga ketenteraman dan ketertiban umum serta mencegah gangguan selama prosesi berlangsung.
Tak hanya di kawasan Istana, personel Satpol PP juga dikerahkan mengamankan jalur yang akan dilalui Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terutama dari Istana Kepresidenan menuju Balai Kota DKI Jakarta.
Satriadi mengatakan personel juga akan membantu kelancaran tamu VIP/VVIP serta memberikan informasi terkait jalur alternatif bagi pengendara.
Selain itu, mereka melakukan penyekatan terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) dan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di titik-titik strategis untuk memastikan ketertiban.
Adapun pembagian kerjanya, sebanyak 730 personel Satpol PP disiagakan saat penyambutan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih di Balai Kota Jakarta, serta sebanyak 220 personel lainnya disiapkan untuk mengamankan kegiatan serah terima jabatan (Sertijab) di Balai Kota Jakarta.
Kemudian, sebanyak 40 personel ditempatkan saat penyampaian pidato Gubernur Jakarta di DPRD DKI Jakarta dan 35 personel saat pelantikan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) di Kementerian BUMN.
Satriadi mengatakan dalam menjalankan tugasnya, personel Satpol PP harus mengedepankan sikap humanis namun tegas.
“Satpol PP DKI Jakarta siap menjalankan tugas dengan maksimal untuk mendukung kelancaran pelantikan kepala daerah yang baru,” katanya.