News

Sedih, Tabungan Haji Puluhan Juta Si Penjaga Sekolah Habis Dimakan Rayap

Rabu, 14 Sep 2022 – 15:47 WIB

Sedih, Tabungan Haji Penjaga Sekolah Habis Dimakan Rayap

Samin Sedih Tabungan Hajinya Habis Dimakan Rayap (dok Smsolo)

Samin (53) hanya bisa pasrah saat melihat uang tabungan hajinya Rp49,8 juta, habis dimakan rayap. Saat mengadu ke Bank Indonesia (BI) Solo, Samin hanya bisa mendapat ganti Rp9,9 juta.

Samin sehari-hari bekerja sebagai penjaga sekolah SDN Lojiwetan No 49 Solo, Jawa Tengah. Sekitar dua tahun lalu, bersama sang istri, Samin membulatkan niat menabung untuk ibadah haji ke tanah suci.

“Awalnya saya punya keinginan daftar haji bersama istri dan anak-anak. Dapat rejeki sedikit demi sedikit saya masukkan ke kaleng. Itu tabungan sejak sebelum pandemi COVID-19,” kata Samin dikutip dari Antara pada Selasa (13/9/2022).

Samin mengatakan, uang tabungan itu berasal dari hasil jualan istrinya di kantin sekolah. Selain itu, setiap memperoleh rezeki, ia selalu menyisihkan uang itu untuk ditabung.

Namun siapa sangka, uang puluhan juta hasil menabung 2,5 tahun yang ditaruh di dalam celengan, dimakan rayap hingga tak berbentuk. Uang pecahan Rp50-100 ribu, rusak berat digigiti rayap.

Setelah sempat berkonsultasi, Samin pergi ke Kantor BI Solo untuk mengadu. Bi perwakilan Solo mengatakan, penggantian uang bisa dilakukan jika memenuhi syarat.

“Sebenarnya semua bisa ditukar uang baru, tetapi saya harus menyusunnya minimal dapat 2/3 atau 65 persen dari luasan total. Namun, itu, kan, perlu waktu,” katanya.

Kini, Samin tengah menyusun potongan-potongan uang sisa makanan rayap agar bisa ditukar uang baru.”Saya kemarin sudah minta kebijakan ke BI untuk menyortir uang mana yang langsung bisa ditukar uang baru,” jelasnya. Pihak BI telah menghitung jumlah uang yang langsung bisa ditukarkan.

“Uang yang lain suruh merangkai dulu di rumah. Kapan pun selesainya BI siap menukarnya,” ujarnya. Rencananya, Samin akan pergi ke BI Solo lagi pada Kamis (15/9/2022), untuk menukarkan uang sejumlah Rp9,9 juta tersebut.

Terkait niat haji sekeluarga, Samin tetap melanjutkan rencana tersebut sesuai dengan uang yang dia miliki saat ini. “Kemarin masih ada uang yang terselamatkan ditambah dengan uang penukaran. Itu hanya cukup untuk berdua jadi, saya dan istri,” tuturnya.

Kepala Kantor Perwakilan BI  Surakarta Joko Prastowo mengatakan, BI akan mengganti uang yang rusak selama itu memenuhi syarat, salah satunya adalah uang yang rusak minimun 2/3 dari ukuran penuh. Menurutnya, uang yang hilang karena dimakan rayap tidak bisa diganti. Namun, jika uang rusak karena dimakan rayap, maka uang itu masih bisa diganti asal memenuhi syarat.

“Kenapa bisa begitu? Karena jika minimum setengahnya nanti bisa terjadi dobel klaim. Selanjutnya kalau uang sudah terpisah, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyusun lembaran demi lembaran apakah uang ini masih berukuran 2/3 atau tidak. Tugas beratnya adalah menyusun lembaran-lembaran kecil yang terpisah,” kata Joko dikutip dari Antara.

Sementara Samin dan istri sibuk menata potongan-potongan uang yang rusak, tawaran umrah gratis datang untuk keduanya. Samin mengaku dihubungi dua kali sebuah biro umrah asal Solo.

Bahkan salah satu staf salah satu biro umrah yang menghubunginya itu menemuinya secara langsung ke sekolah. “Staf-nya tadi pagi mendatangi langsung. Saya mau diumrahkan gratis sama istri,” ucap Samin, Rabu (14/9/2022).

Namun Samin masih pikir-pikir sambil berharap uang tabungan hajinya bisa kembali utuh.”Sementara saya menolak ya tidak, menerima ya belum. Soalnya saya masih menata pikiran dulu yang jelas itu saja. Sewaktu-waktu saya siap dia bersedia memberangkatkan umrah,” ungkap Samin.

“Terus terang saya kemarin agak syok terutama istri saya. Karena saya sudah lama mengumpulkan uang hasil jualan terus dimakan rayap,” sambung bapak dua anak itu.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button