Setan Merah Jadi Tuan Rumah Bukber dan Tarawih, Old Trafford Serasa Masjid


Suasana berbeda terasa di markas Manchester United, Old Trafford, Senin malam (24/3/2025). Stadion legendaris yang biasanya bergema sorakan suporter, malam itu justru berubah menjadi tempat ibadah. Bukan karena pertandingan besar, melainkan karena Setan Merah menjadi tuan rumah untuk acara buka puasa dan salat tarawih berjemaah.

Acara tersebut digelar atas kerja sama antara manajemen Manchester United dan Muslim Supporters Club (MUMSC). Sebanyak 160 anggota komunitas, fans, staf, hingga pemain akademi hadir memadati ruang acara untuk berbuka puasa bersama, dilanjutkan dengan tarawih yang khusyuk.

“Malam yang tak terlupakan bersama Klub Pendukung Muslim Manchester United,” tulis akun resmi MU di media sosial, mengiringi unggahan foto-foto suasana kebersamaan dan ibadah.

Yang menarik, acara ini untuk pertama kalinya digelar langsung di Old Trafford. Sebelumnya, acara serupa hanya dilakukan di kompleks pelatihan Carrington. Momen ini pun menjadi sejarah baru bagi MU dan komunitas Muslim di Inggris.

Dalam salah satu foto, tampak pemain muda MU, Amir Ibragimov, ikut hadir berbuka bersama. Namun pemain Muslim utama MU seperti Amad Diallo dan Noussair Mazraoui tak terlihat karena sedang membela tim nasional masing-masing.

Meski begitu, atmosfer hangat tetap terasa. Dari buka puasa, suasana doa, hingga salat tarawih yang dilakukan bersama, menjadikan Old Trafford terasa seperti masjid megah untuk satu malam.

Langkah MU ini bukan tanpa dasar. Sejak awal 2025, klub telah menyediakan musala khusus untuk suporter Muslim yang ingin menunaikan salat saat pertandingan berlangsung. Musala yang bisa menampung sekitar 20 orang itu terletak tak jauh dari area utama stadion.

Inisiatif ini mendapat sambutan luas dari publik, terutama komunitas Muslim yang merasa lebih diterima dan dihargai di ruang publik sepak bola.

MU tampaknya tak hanya ingin menang di lapangan, tapi juga di hati para pendukungnya — termasuk mereka yang beribadah di bulan suci. Untuk semalam, Old Trafford bukan hanya Teater Impian, tapi juga “Teater Keimanan” bagi banyak Muslim Inggris.