Jannik Sinner, petenis Italia peringkat 1 dunia, siap menghadapi Cincinnati Open dengan semangat tinggi meskipun mengalami sedikit masalah pinggul setelah perempat final Montreal yang melelahkan. Ia meyakinkan para penggemar bahwa cederanya tidak serius dan ia merasa nyaman untuk kembali bermain.
Sinner, yang telah meraih banyak prestasi di paruh pertama musim ini termasuk gelar Grand Slam pertamanya di Australian Open, terpaksa melewatkan Olimpiade Paris karena radang amandel.
Meskipun kecewa, ia menerima kenyataan ini dan fokus pada hal-hal positif dalam kariernya.
“Tahun ini saya merasa seperti itu karena saya bermain bagus, juga di Paris, di Roland Garros, dan mengetahui bahwa ada Olimpiade sehingga saya bisa bermain bagus di lapangan itu atau cukup baik, mencoba memberi diri saya kesempatan untuk meraih medali,” kata Sinner.
“Tapi terkadang Anda harus menerima kenyataan. Tentunya terlintas juga di benak Anda setelah sekarang Anda melewatkannya karena ingin mempersiapkannya. Tapi itu semua adalah bagian dari olahraga, dan saya juga harus bahagia dengan apa yang saya miliki, tidak selalu melihat hal-hal negatif.”
“Saya yakin musim saya berjalan dengan sangat positif, dan kami terus mengembangkannya,” ujarnya.
Petenis berusia 22 tahun ini telah membuktikan kemampuannya dengan mengalahkan pemain-pemain terbaik dunia, termasuk Novak Djokovic, dan mempertahankan peringkat 1 dunia selama lebih dari 10 minggu.
Ia menekankan pentingnya terus berkembang dan meningkatkan kualitas permainannya untuk tetap berada di puncak.
Meskipun memiliki rekor menang-kalah yang kurang mengesankan di Cincinnati, Sinner bertekad untuk mengubah keadaan tahun ini.
Ia melihat turnamen ini sebagai ujian penting dan kesempatan untuk membangun kepercayaan diri menjelang US Open.
“Kami menjalani hari demi hari. Hari ini adalah hari latihan pertama saya. Mari kita lihat bagaimana rasanya… Saya punya beberapa hari untuk bersiap dan mudah-mudahan bisa menunjukkan permainan yang bagus.”
Dengan sikap positif dan tekad yang kuat, Sinner siap menghadapi tantangan di Cincinnati Open dan memberikan penampilan terbaiknya.