Ototekno

Skin ‘Legendaris’ Winamp Bakal Dijual Melalui NFT

Media pemutar musik yang pernah populer, Winamp bakal menjual skin atau tampilan aplikasi versi 1997 dalam bentuk non fungible token (NFT).

Penjualan ini dilakukan di marketplace OpenSea pada 16-22 Mei mendatang.

Selain menjual skin khasnya tersebut, Winamp juga menyediakan sayembara desain Winamp ke ke para seniman.

Karya mereka bakal dijual dalam bentuk NFT bersama skin Winamp 1997.

Total ada 20 karya seni dalam bentuk NFT yang bakal dijual Winamp. Sebagian hasil penjualannya bakal disumbangkan ke Winamp Foundation sebagai donasi.

Melansir The Verge, Minggu (20/3/2022), Winamp sudah membuka pendaftaran ke seniman untuk mengirimkan NFT mereka hingga 15 April nanti.

Dari 20 NFT itu, 19 akan digandakan hingga 100 buah. Sementara satu edisi lainnya digandakan menjadi 97.

Jadi totalnya ada 1997 NFT yang dijual perusahaan, sesuai dengan tahun peluncuran Winamp.

Semua NFT itu akan dijual seharga 0,08 Ethereum atau sekitar Rp 3,3 jutaan pada tingkat konversi saat ini.

Para seniman itu bakal mendapatkan 10 persen dari penjualan tersebut.

Nantinya, konsumen yang membeli NFT itu memiliki hak untuk menyalin, membuat ulang, dan menampilkan gambar. Tapi mereka tidak akan memiliki hak ciptanya.

Para seniman yang dipilih Winamp juga begitu, di mana hak cipta karya buatannya bakal diserahkan ke Winamp sesuai laman syarat dan ketentuan.

Winamp dikabarkan tengah merombak kembali aplikasinya. Pengembang diketahui tengah melakukan ujicoba dalam versi beta.

Pemutar musik tersebut memiliki tempat khusus di hati sebagian orang yang tumbuh dengan mendengarkan musik di akhir 90-an dan awal 2000-an.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ibnu Naufal

Menulis untuk masa depan untuk aku, kamu dan kita.
Back to top button