Market

Strategi Trading Lima Saham Saat Status IHSG Masih Bullish

Secara teknikal, tren Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan status bullish baik dari sisi white candle maupun chart mingguannya. Inilah strategi trading untuk lima saham. Apa saja?

Hendry Andrean, analis riset OCBC Sekuritas mengatakan saham-saham di bursa Asia-Pasifik bervariasi pada awal perdagangan Kamis pagi. “Ini karena investor menunggu rilis data resmi aktivitas manufaktur China untuk bulan Maret,” katanya dalam riset yang rilis di Jakarta, Kamis (31/3/2022) pagi.

China akan merilis Indeks Manajer Pembelian manufaktur resminya untuk bulan Maret hari ini. Rilis data itu menyusul survei independen oleh China Beige Book yang menunjukkan pabrik-pabrik China terpukul lebih keras pada kuartal pertama ketimbang tahun lalu.

Semalam di Amerika Serikat, S&P 500 turun 0,63% ke 4.602,45. Dow Jones Industrial tergelincir 65,38 poin, atau 0,19% menjadi 35.228,81. Nasdaq Composite yang berbasis teknologi tertinggal, turun 1,21% menjadi 14.442,28.

Sementara sentimen dari dalam negeri datang dari infrastruktur di mana Kementerian PUPR terus mendukung pengembangan food estate di Kalimantan Tengah.

Arah IHSG Selanjutnya

Secara teknikal, menurut Hendry, IHSG menunjukkan status Bullish. White candle memperlihatkan kenaikan volume transaksi. Begitu juga dengan chart mingguannya yang masih terlihat bullish. Support IHSG berada di 6.975 dan resistance 7.148.

Saham-saham dalam Pantauan

  1. Saham PT Eastparc Hotel Tbk (EAST), meski pandemi, emiten ini membagikan dividen senilai Rp5,48 miliar.
  2. PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) di mana laba perseroan melonjak 36,1% sepanjang tahun 2021.
  3. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) yang menyewa gudang Rp272,24 miliar di Cilegon.

Saham-saham Pilihan OCBC Sekuritas

Di atas semua itu, dia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal dalam transaksi saham hari ini. Saham-saham tersebut adalah:

  1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan rekomendasi speculative buy. White candle menunjukkan tren naik pada William%R-nya di zona netral. Resistance berada di 6.200 dan support di 5.800. Masuk di kisaran 5.925-5.975.
  2. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan rekomendasi hold. White candle menunjukkan kenaikan volume transaksi dan penguatan momentum pada histogramnya. Resistance berada di 420 dan support 332. Masuk di kisaran 322-332.
  3. PT Mayora Indah Tbk (MYOR) dengan rekomendasi speculative buy. White candle menunjukkan kenaikan volume transaksi dan peningkatan momentum pada histogramnya. Resistance berada di 1.845 dan support 1.680. Masuk di kisaran 1.700-1.735.
  4. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) dengan rekomendasi speculative buy. White candle menunjukkan kenaikan volume transaksi dan tren naik pada William%R-nya di zona netral. Resistance berada di 965 dan support di 910. Masuk di kisaran 925-935.
  5. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) dengan rekomendasi hold. Doji candle menunjukkan peningkatan volume transaksi sementara harga masih mampu bertahan di atas 1.000. Resistance berada di 1.120 dan support 1.000. Masuk di kisaran 990-1.000.

Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button