Sudah Tahu? Mees Hilgers Pernah Hampir Gabung PSV Eindhoven dan Feyenoord


Bek andalan Timnas Indonesia yang berseragam FC Twente, Mees Hilgers, mengungkapkan perjalanan kariernya yang hampir membawanya ke PSV Eindhoven di usia muda. 

Namun, keputusannya untuk tidak bergabung dengan raksasa Eredivisie itu membuka jalan bagi perkembangan kariernya bersama Twente, di mana ia kini menjadi salah satu pemain kunci.

Awal Karier dan Tawaran dari PSV

Sebagai pemain muda di ASC Nieuwland, Amersfoort, Hilgers sudah menarik perhatian klub-klub besar di Belanda. 

“Saat berusia enam atau tujuh tahun, PSV ingin merekrut saya. Namun, itu berarti saya harus pindah ke keluarga angkat, dan saya tidak menginginkannya. Orang tua saya juga tidak setuju,” ujar Hilgers saat diwawancarai jurnalis Voetbal International.

Setelah keluarganya pindah, Hilgers memutuskan bergabung dengan Sparta Nijkerk. Di sana, bakatnya semakin menonjol hingga menarik perhatian FC Twente, PEC Zwolle, dan Vitesse

“Saya menjalani pelatihan regional KNVB, dan setelah satu sesi latihan, ketiga klub itu datang untuk merekrut saya. FC Twente sangat menarik bagi saya, apalagi mereka tidak lama sebelumnya menjadi juara nasional,” kenang Hilgers.

Pindah ke FC Twente dan Transformasi Posisi

Hilgers akhirnya memilih FC Twente dan memulai perjalanan panjangnya di akademi klub tersebut. Awalnya bermain sebagai gelandang, Hilgers kemudian dipindahkan ke posisi bek tengah. 

“Di FC Twente, saya dengan cepat ditempatkan di posisi bek tengah. Itu adalah keputusan yang tepat untuk karier saya,” katanya.

Pilih Bertahan di Twente daripada Gabung Feyenoord

Performa Hilgers di Twente membuatnya menarik perhatian klub besar lainnya, termasuk Feyenoord. 

Bahkan setelah Feyenoord menjuarai Eredivisie pada 2023, mereka mencoba merekrut Hilgers. Meski sempat ragu, ia memutuskan untuk tetap bertahan di De Grolsch Veste.

“Saya tidak pernah menyesali keputusan itu. Saya bersyukur bisa bermain untuk FC Twente, klub besar dengan basis pendukung yang luar biasa di wilayah ini. Saya masih terus berkembang di sini, jadi saya tidak pernah berpikir ‘bagaimana jika?’,” jelas Hilgers.

Pemain Kunci Twente

Kini, Hilgers telah menjadi pemain inti di FC Twente, menunjukkan bahwa keputusannya untuk bertahan adalah langkah yang tepat. 

Dengan dedikasi dan kerja kerasnya, Hilgers terus membuktikan dirinya sebagai salah satu bek terbaik di Eredivisie, mengukuhkan posisinya di lini belakang klub tersebut.