Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda memaparkan temuan terbarunya terkait elektabilitas pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur Jawa Tengah. Hasilnya pasangan Ahmad Lutfi-Taj Yasin Maimoen unggul dibandingkan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
“Pasangan Ahmad Lutfi-Taj Yasin Maimoen memperoleh elektabilitas tingkat keterpilihan yaitu 52,2 persen,” ujar Hanta Yuda dalam pemaparannya di Jakarta, Selasa (24/9/2024).
Ia mengatakan, selisih elektabilitas Ahmad Lutfi-Taj Yasin Maimoen dengan Andika Perkasa- Hendrar Prihadi, terpaut cukup jauh tembus 20 persen.
“Untuk pasangan kedua Andika Perkasa-Hendrar Prihadi sebesar 31,4 persen. Selisihnya kalau kita perhatikan sekitar 21 persen ini tidak terlalu jauh kalau kita perhatikan dengan sisa dua bulan,” kata dia.
Meski begitu, sekitar 16,4 persen masih memilih jawaban belum tahu memilih siapa sehingga masih ada pergeseran angka. Dia mengatakan, masih ada potensi perubahan angka dalam waktu satu bulan ke depan.
“Tapi karena pilkada masih berlangsung satu bulan lagi dan kemungkinan masih ada berbagai macam variabel yang akan menyertai bagaimana efektifitas sosialisasi dan evaluasi, kampanye kandidat selama 2 bulan, bagaimana debat kandidat secara performa, penyampaian gagasan, public speaking nya, bagaimana program yang ditawarkan ke publik itu akan merubah peta elektoral,” ucapnya.
Sebagai informasi, survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung melibatkan responden 1200 terpilih pada tanggal 8-14 September 2024.