Minyak goreng (migor) curah kemasan produksi pemerintah, Minyakita memang digandrungi masyarakat sebagai alternatif migor kemasan. Salah satu alasannya, minyak goreh curah ini dibanderol dengan harga terjangkau, yakni Rp14.000 per liter.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pun memastikan Minyakita yang ketersediaannya masih cukup atau aman di pasaran.
“Saya sudah keliling pasar barusan, minyak curah banyak. Minyakita ada. Harga minyak curah Rp14.500 untuk satu kilogram [kg]. Kalau Minyakita Rp14 ribu satu liternya,” ujar Zulkifli Hasan di Semarang, Kamis (29/12/2022).
Zulhas, panggilan akrabnya melakukan kunjungan kerja ke Semarang. Selain memastikan ketersediaan barang-barang kebutuhan pokok (Bapok) dan stabilitas harganya, ia juga menghadiri acar diskusi.
Kegiatan tersebut bertajuk ‘Bincang Santai Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersama Kalangan UMKM Jawa Tengah’ di Hotel Patra, Kota Semarang.
Sebelumnya dikabarkan, stok Minyakita di sejumlah daerah, seperti Jawa Timur mengalami kelangkaan, dan diiringi dengan kenaikan harga dari harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 per liter.
Sebelum berkegiatan di Semarang, pada hari yang sama Zulkifli Hasan juga melakukan pemantauan harga dan stok barang kebutuhan pokok di Pasar Sukorejo, Kabupaten Kendal.
“[Harga] Telur tadi murah sekali Rp26.000 per kg, cabai Rp16.000, ayam Rp34.000, terus bawang Rp22.000. Harga-harga termurah di sini, di Jateng rata-rata di bawah harga nasional,” kata Zulkifli.
Hanya saja, diakui mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu sejumlah harga komoditas masih mahal, seperti kedelai, tetapi saat ini sudah mulai turun.
“Kedelai masih mahal, tapi sudah mulai turun. Dari Rp15.000, kemudian Rp14.000. Sekarang mungkin sudah Rp13.000/kg,” kata Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini.
Zulhas mengatakan, pemerintah memang memberikan jaminan bahwa harga kedelai akan turun pada awal tahun 2023, seiring dengan pasokan dari Bulog yang diharapkan masuk pada Januari mendatang.
“Mudah-mudahan Januari 2023, kalau Bulog masuk [harga kedelai] sudah Rp11 ribu per kilogram,” imbuh Zulkifli.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)