News

Anak Buah SBY Sebut Debat Cawapres Pepesan Kosong, Cak Imin Bereaksi


Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tak sepakat atas pernyataan anak buah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Partai Demokrat, Andi Arief yang menyebut debat cawapres pepesan kosong. Sebab, Cak Imin mencontohkan, apa yang disampaikan oleh cawapres seperti dirinya merupakan satu kesatuan dengan visi misi sang calon presiden (capres) Anies Baswedan.

“Ya Kalau kami sudah bersepakat dwi tunggal ya, kata Cak Imin di kawasan Margonda, Depok, Jawa Barat, Selasa malam (19/12/2023).

Cak Imin menjelaskan, kesepakatan dwi tunggul antara dirinya dan Anies itu diwujudkan ketika membicarakan visi misi yang mereka usung kepada publik.

“Kalau bicara ekonomi bicara tanggung jawab berdua, bicara politik hukum, sosial bicara tanggung jawab berdua,” katanya

Lebih lanjut, ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengisyaratkan telah siap melakoni debat cawapres, Jumat (22/12/2023). Salah satu fokus persiapan menyangkut bidang ekonomi.

“Presentasi visi misi AMIN (Anies-Muhaimin) bidang ekonomi itu lebih dari 60 persen adalah ekonomi,” imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief menyebut debat cawapres ialah pepesan kosong.

“Menurut UUD, wapres itu ban serep. Tidak punya tanda tangan kebijakan. Kalau presiden menugaskan kewenangan, itu bagian kewenangan presiden,” kata Andi melalui akun miliknya di media sosial X.

“Debat cawapres itu pepesan kosong,” kata Andi menambahkan.

Diketahui, debat cawapres pada Jumat pekan ini akan diikuti tiga cawapres yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD.

Tema debat ini meliputi, ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button