News

Jelang Pemilu 2024, Kader Gerindra Dilarang Lakukan Tiga Hal Ini

Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menegaskan kembali kepada para kadernya dalam acara Konsolidasi Partai Gerindra Jakarta Utara, untuk tidak melakukan tiga larangan jelang pemilu dan selama masa kampanye nanti.

“Bapak Prabowo menyampaikan kepada kita agar tidak boleh menjelek-jelekkan, bisa? Kedua tidak boleh memfitnah, bisa? Ketiga tidak boleh membully, bisa?,” tegas Riza di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Minggu (25/6/2023).

“Beliau ini orang yang sangat baik, seorang negarawan, selalu mengajarkan Kita hal-hal yang baik. Kata beliau, tidak apa-apa orang menjelek-jelekkan kita, kita balas dengan kebaikan,” lanjutnya.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini pun menyebut, bahwa sosok seperti ini adalah pemimpin yang selalu berada di garda terdepan. “Insya Allah dibawah kepemimpinan beliau nanti, bangsa ini semakin maju,” sambungnya.

Tak hanya itu ia juga meminta para kader dari seluruh tingkatan baik DPC, PAC, hingga anak ranting tidak hanya wajib melaksanakan semua arahan, namun juga harus bisa memenangkan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

“Kita semua harus wajib tidak hanya melaksanakan semua arahan, dibina dan perintah, tapi juga harus bisa (memenangi) bapak Prabowo Subianto,” jelas Riza.

Ia pun memaparkan bahwa saat ini DPC dan semua jajaran sudah membentuk struktur sampai ke tingkat RT. “Terima kasih tapi ini belum cukup, si setiap dapil ada 300 pemilih. Ingat di setiap TPS ada 300 pemilih yang terdaftar,” tegasnya.

“Setidaknya menyiapkan 5 orang pengurus partai Gerindra di tingkat RT. Lima (orang ini harus mulai dibentuk disusun mulai hari ini. Pesan saya datangi semua rumah, semua pemilih,” tambah dia.

Terakhir, ia mengingatkan agar para kadernya merencanakan setiap hal dalam berjuang pada Pemilu 2024. “Terakhir ingat semuanya harus dengan niat yang baik. Harus dengan niat yang baik. Berjuang harus direncanakan dengan baik. Niat yang baik tidak cukup, harus dibuat rencana yang baik,” pungkas Riza.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button