Komika Abdurrahim Arsyad atau yang lebih dikenal dengan Abdur, menunjukkan kesetiaannya kepada Anies Baswedan, calon presiden nomor urut 01 dalam Pilpres 2024.
Abdur mengaku menolak uang milyaran rupiah yang ditawarkan oleh salah satu tim sukses capres lain untuk menjadi buzzer di media sosial.
Abdur menyampaikan hal tersebut dalam sebuah acara #JanganGengsiDukungAmin. Dalam video yang diunggah di akun instagram @safitri_nuraini , Abdur menjelaskan ia ditawarkan uang Rp2 miliar untuk menjadi buzzer. Namun, ia menolaknya karena ia sudah yakin dengan pilihan hatinya.
“Jadi begini yang bisa saya jawab, ini yang saya tahu saja, karena saya juga ditawarkan. Yang saya tahu besar sekali nominal yang ditawarkan. Saya ditawarin dan disetujui di Rp2 M saya pribadi,” ujar Abdur dikutip inilah.com, Jakarta, Jumat (09/02/2024).
Abdur juga mengajak para pengikutnya untuk tidak mudah terpengaruh oleh buzzer yang menebar hoax dan fitnah. Ia berharap agar masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan cerdas.
“Menurut saya ya inilah demokrasi, gitu kan ya, terserah orang memilih pakai hati atau memilih pakai dibayar, ya terserah dialah. Kita yang penting berjuang di jalan kita dan yakin apa yang kita lakukan,” tegas Abdur.
Hal ini juga diungkapkan oleh sahabatnya, Arie Kriting, yang juga seorang komika. Dalam akun X/Twitter miliknya, Arie menulis bahwa Abdur menolak tawaran jadi buzzer dengan jumlah yang menakjubkan.
“Abdur mengaku gak mau terima duit buzzerRp, warga Tiktok malah banyak yang enggak percaya. Saya saksinya, Abdur menolak tawaran jadi buzzer salah satu capres. Jumlahnya menakjubkan,” tulis Arie.
Arie juga mengatakan bahwa Abdur lebih memilih mendukung Anies-Muhaimin sesuai hati nurani.
“Karena Abdur lebih memilih mendukung Pak Anies sesuai hati nurani. Warga Tiktok Cilukba aja,” ungkapnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)