Hangout

Penjelasan Ernest Prakasa Tidak Tertarik NFT

Meski NFT saat ini sedang tren, ternyata, Ernest prakasa tidak tertarik dengan sesuatu yang baru itu.

Hal tersebut dia ungkapkan pada akun twitternya @ernestprakasa, yang inilah.com kutip, Jakarta, Kamis, (13/01/2022).

NFT is clearly not for me. Not for now, at least. (NFT jelas bukan untuk saya. Tidak untuk saat ini, setidaknya),” tulis Ernest.

Penyataannya tersebut menjadi perhatian masyarakat. Ada yang menanyakan alasan sutradara muda itu tidak terjun memiliki NFT. Hal tersebut langsung Ernest jawab dengan singkat.

“Terlalu random,” jawab Ernest.

Ernest Prakasa tidak tertarik NFT, tetapi makin populer pada awal 2022

Awal tahun 2022 produk blockchain berupa Non-fungible token (NFT) makin populer hingga awal tahun ini dan peminatnya terus bertambah.Seperti NFT dari Ghozali Everyday yang belakangan ramai diperbincangkan di media sosial.

Transaksi beli dan jual saat ini paling banyak terjadi di Opensea yang merupakan marketplace NFT terbesar di dunia saat ini.

Banyak orang sudah dapat cuan dari minting atau membeli NFT harga murah kemudian menjualnya dengan harga lebih tinggi.

Mengutip Twitter Eka B. Panuntun, NFT merupakan Non-Fungible Token. Ini merupakan token unik yang terkait dengan manfaat digital (kadang fisik) yang menunjukkan bukti kepemilikan.

Non-fungible artinya unik dan gak bisa tuker sama sesuatu yang lain, karena punya karakteristiknya sendiri. Misal, kamu gak bisa tuh nukerin lukisan Mona Lisa sama KW-nya, karena ya cuma ada satu lukisan Mona Lisa yang autentik di dunia,” ujarnya, dikutip dari Twitter @EkaBagus, Kamis (13/1/2022).

Kemudian Fungible, berarti menukarkan sesuatu dengan sesuatu. Maksudnya, pengunggah bisa mendapat hasil yang sama persis.

Misalnya, punya selembar uang Rp50 ribu lecek, kemudian melihat orang lain punya uang Rp50 ribu baru.

“Kalian pengen tuh tukerin duit kalian, nilainya kan tetep sama Rp50 ribu,” ujarnya.

“Jadi, NFT itu adalah aset digital yang berisi ciri-ciri unik yang dikodekan dan disimpan di blockchain dalam bentuk kontrak (smart contracts), dan memberikan manfaat buat pemiliknya. Biasa kita sebut NFT Collector,” ujarnya.

Harga foto selfie Ghozali meroket

Hal inilah yang kemudian Ghozali lakukan sehingga harga foto selfienya bikin geleng kepala.

“Ghozali adalah pemuda dengan mimpi sederhana, konsisten dengan caranya & tiba-tiba semesta menjawab doanya,” ujarnya.

Adapun foto unggahan Ghozali berbandrol USD3 atau sekitar 42 ribu rupiah. Bahkan akun NFT miliknya mencapai 1 Ether pada setiap fluktuasi puncaknya.

Foto selfie Ghozali juga ada yang laku Rp14 juta hingga Rp31 juta. Dengan total 933 koleksi, maka bisnis NFT milik Ghozali bernilai hampir Rp 13,34 miliar.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Mia Umi Kartikawati

Redaktur, traveller, penikmat senja, musik, film, a jurnalist, content creator enthusiast, food lovers, a mom who really love kids. Terus belajar untuk berbagi dan bersyukur dalam jalani hidup agar bisa mendapat berkah.
Back to top button