Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie berniat tampil lebih baik di gelaran Indonesia Open yang mulai berlangsung, Selasa (14/6/2022) esok hari.
Usai tak mampu berbuat banyak di gelaran Indonesia Masters 2022 pekan lalu, Jonatan Christie menuai banyak sentimen negatif dari berbagai pihak termasuk para badminton lovers.
Bukan tanpa sebab, sosok yang akrab disapa Jojo itu harus rela angkat koper lebih pagi di babak utama atau 32 besar Indonesia Masters 2022 setelah tumbang dari pemain non unggulan asal China Zhao Jun Peng.
“Setelah kekalahan di Indonesia Masters ada beberapa catatan yang sudah dibuat dan saya diskusikan dengan pelatih. Ada beberapa hari setelah kemarin untuk memperisapkan diri menuju Indonesia Open,” kata Jojo saat ditemui di kawasan Istora Senayan, Jakarta, Senin (13/6/2022).
Soal target agaknya Jojo tak mau membicarakan hal tersebut. Yang terpenting kata Jojo, ia berniat meraih poin sebanyak mungkin di ajang BWF World Tour Series 1000 demi kembali posisi top untuk nomor tunggal putra.
“Yang paling penting adalah mengambil poin sebanyak-banyak, sebisa mungkin, semaksimal mungkin. Kalau ditanya target pasti saya akan berusaha untik mendapatkan poin sebanyak mungkin,” tukas Jojo.
“Saya berharap bisa melakukan yang lebih baik dari minggu lalu dan semoga juga hasilnya baik,” harapnya.
Kembali berstatus sebagai unggulan ketujuh, Jojo bakal memulai kiprahnya di Indonesia Open 2022 bersua wakil Thailand Kantaphon Wangcharoen.
Terakhir keduanya saling sikut pada gelaran Thomas Cup yang berlangsung di Bangkok Thailand. Jojo yang jadi andalan tunggal putra kedua Indonesia sukses menumbangkan wakil tuan tumah Kantaphon Wangcharoen lewat permainan dua gim lewat skor 22-20 dan 21-16.
Jika menangx Jojo kembali berpeluang bersua Zhao Jun Peng yang menghentikannya lajunya di Indonesia Masters 2022 pekan lalu.
Sebelum nantinya bersua Jojo, Zhao bakal dihadapkan dengan wakil Belanda Mark Caljouw di babak 32 besar Indonesia Open 2022.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)