Arena

Scholes Kesal Lihat MU: Lini Tengah Acak-acakan, Ten Hag Salah Total!


Manchester United kembali menelan pil pahit dalam laga terakhir mereka di Liga Champions melawan Bayern Muenchen, menimbulkan reaksi keras dari mantan pemain tengah mereka, Paul Scholes. Kekalahan 1-0 yang mereka alami di Stadion Old Trafford pada Rabu (13/12/2023) dini hari WIB tersebut bukan hanya menandakan kegagalan mereka di kancah Eropa, tetapi juga menyoroti kelemahan strategis yang menurut Scholes, secara fundamental salah.

Scholes, yang dikenal akan pendapatnya yang tegas dan langsung, mengkritik keras manajer MU, Erik ten Hag, atas pendekatannya terhadap lini tengah tim. “MU bermain tanpa disiplin di tengah,” ujar Scholes dikutip dari laman strettynews, menyoroti kombinasi pemain yang dipilih Ten Hag, yaitu Scott McTominay dan Bruno Fernandes, yang keduanya menurutnya lebih cocok untuk bermain di area serang.

Keputusan Ten Hag untuk memainkan Sofyan Amrabat sebagai pendamping McTominay dan Fernandes, meninggalkan Kobbie Mainoo di bangku cadangan, tampaknya menjadi pilihan yang kontroversial bagi Scholes. 

“Mereka terlalu terbuka. McTominay tidak bermain dengan disiplin. Bruno Fernandes juga tidak,” kata Scholes dalam wawancaranya dengan TNT Sports.

Kritik Scholes ini bukan tanpa alasan. Sepanjang pertandingan, MU tampak kesulitan untuk mengimbangi permainan cepat dan taktis Bayern, dengan lini tengah mereka sering kali terbuka lebar dan mudah ditembus. Gol tunggal yang dicetak oleh Kingsley Coman, yang merupakan hasil dari kombinasi umpan antara Harry Kane dan Coman, adalah bukti nyata dari kerentanan MU di area tersebut.

Kekalahan ini menambah tekanan pada Ten Hag, terutama jelang pertandingan penting mereka berikutnya melawan Liverpool di Anfield. Dengan Bruno Fernandes yang terkena skorsing, masalah di lini tengah MU tampaknya akan menjadi fokus utama bagi Ten Hag untuk mencari solusi.

Scholes, dengan pengalamannya yang luas dan wawasan tajam tentang permainan, menunjukkan kekhawatiran serius tentang kemampuan MU untuk bersaing di level tertinggi dengan strategi saat ini. Komentarnya menyoroti kebutuhan mendesak bagi MU untuk meninjau kembali pendekatan mereka, terutama di lini tengah, jika mereka ingin kembali ke jalur kemenangan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button