Hangout

Sudah Dinyatakan Punah, Bisakah Pari Jawa Muncul Lagi?

Spesies ikan yang super langka, ikan Pari Jawa atau Urolophus javanicus dinyatakan punah oleh tim internasional yang dipimpin oleh Universitas Charles Darwin (CDU) Australia. Lantas bisakah ikan yang dinyatakan punah tersebut muncul lagi di masa yang akan datang?

Dewan Pakar SKIKH (Sekretariat Kewenangan Ilmiah Keanekaragaman Hayati Badan Riset dan Inovasi Nasional), Pusat Riset Oseanografi, OR Kebumian dan Maritim, BRIN, Fahmi tak menampik adanya kemungkinan munculnya spesies ikan Pari Jawa di kemudian hari.

Mungkin anda suka

Ia pun mencontohkan salah satu ikan purba yang diberi nama seloken atau Coelacanth (Latimeria menadoensis) yang ditemukan di teluk Manado pada 2007 silam.

“Tapi case yang berbeda ada di Pari Jawa ini. Dia kan adanya, ya sementara ini kan hanya diketahui dari satu spesimen itu kan hanya di Laut Jawa, khususnya di Teluk Jakarta ya. Nah kita tahu sendiri kalau Teluk Jakarta kan tempatnya udah enggak ada tempat berlindung sama sekali,” kata Fahmi kepada Inilah.com, Sabtu (30/12/2023).

Fahmi menegaskan, kondisi lingkungan dan perairan habitat ikan akan sangat menentukan kemungkinan munculnya biota yang sudah punah, termasuk Pari Jawa.

Lantas meski ada kemungkinan untuk muncul kembali, namun persentasenya boleh dibilang cukup kecil. Mengingat, ikan Pari Jawa hidup di perairan yang cukuo dangkal dengan kedalaman sekitar 60 meter.

Sementara, ikan seloken yang sudah dinyatakan punah sebelum akhirnya ditemukan di perairan Manado, merupakan biota yang hidup di laut dalam, sehingga kemungkinan untuk berlindung dan terhindar dari pencemaran lingkuan cukup tinggi.

“Kalau bicara spekulasi memang mungkin saja. Hanya kami belum pernah melakukan survei di semua pulau, termasuk di Pulau Seribu ya,” papar Fahmi.

“Mungkin saja di salah satu perairan di sana itu yang masih belum tersentuh misalnya yang daerah taman nasionalnya mungkin ikan tersebut ada, tapi kan kami belum bisa membuktikan, karena kan selama ini kan kita mencari berdasarkan hasil tangkapan nelayan,” sambungnya.

Sebelumnya, Fahmi yang masuk dalam keanggotaan Kelompok Kerja (Polkja) Perlindungan Biota Perairan Terancam Punah, menyatakan sudah mengeluarkan Pari Jawa dari status perlindungan, lantaran dinyatakan punah.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button