Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan mengunjungi pameran Jakcloth Summerfest Reload 2023 yang berlangsung di Senayan, Jakarta, Kamis (6/7/2023). Acara ini berlangsung dari tanggal 5-9 Juli 2023 yang bertujuan untuk mendukung pemasaran produk UMKM lokal yang berkualitas dan bisa bersaing dengan produk luar negeri .
Mendag Zulhasmenyampaikan, Kementerian Perdagangan mendukung sepenuhnya agar industri dalam negeri bisa melakukan ekspor. Produk UMKM nasional bisa ikut pameran-pameran di luar negeri untuk membuka pasar lebih luas.
“Potensi produknya juga luar biasa bagus. Jakcloth luar biasa, belum setahun, sudah beberapa kali saya datang. Saya kalau diundang Jakcloth nggak pernah nggak datang. Kenapa? Kalau bahasa agamanya itu amal soleh. Membantu talenta-talenta muda yang sangat kreatif, juga membantu industri dalam negeri kita,” kata Mendag Zulhas yang didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Isy Karim.
Kemendag juga mendukung produk-produk UMKM yang menjadi peserta Jakcloth untuk promosi ke luar negeri. “Saya lihat kualitasnya di sini tidak kalah. Misalnya jaket di sini harganya Rp300 ribu kalau beli di London US$300. Jadi harganya, modelnya, kualitasnya nggak kalah,” jelas Mendag.
Kemendag mendukung karya-karya talenta muda untuk berkibar di dunia internasional. Dengan demikian selain bisa menjadi tuan rumah di pasar dalam negeri, juga bisa masuk ke pasar internasional.
“Kemenag sudah memberangkatkan para desainer muda Indonesia untuk mengikuti New York Fashion Week, London Fashion Week, dan Paris Fashion Week. Tiga event besar itu kita akan ikut. Slotnya pemerintah yang bayar. Kita bawa talenta-talenda muda kita ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Mendag Zulhas juga menegaskan dengan kegiatan Jakcloth yang diselenggarakan secara rutin, dapat menjadi bagian dalam memberantas penyelundupan pakaian-pakaian bekas dari luar negeri. Dengan produk berkualitas dan harga terjangkau maka akan dapat memberantas pasar pakaian bekas ilegal yang sudah menguasai 32 persen. “Kita berantas yang merusak industri kita yaitu selundupan pakaian-pakaian bekas yang sudah kuasai 32 persen,” tegasnya.
Salah satu strateginya, lanjut Mendag Zulhas dengan mengadopsi ajang Jakcloth untuk merambah ke berbagai daerah. Artinya setelah sukses di Jakarta maka akan menyelenggarakan kegiatan sejenis di Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara maupun Lampung.
“Yang akan datang, kami akan kerja sama dengan jakcloth untuk merambah. Tidak hanya di Jakarta. Nanti kerja sama, sungguh-sungguh sepenuh hati saya akan dukung apa yang dilakukan Jakcloth,” tegasnya.
Mendag Zulhas juga mengingatkan tentang posisi Indonesia yang sudah berada di negera dengan pendapatan menengah ke atas. Bahkan tidak lama lagi akan masuk ke 10 besar dunia. “Kita negara besar, punya anak muda talenta hebat-hebat, karyanya bagus-bagus tadi kita lihat. Kita banggalah buatan Indonesia. Yuk kita belanja, beli buatan Indonesia,” tutur Zulhaz.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)