News

Tuntut Bertemu Puan, Massa Mahasiswa Siap Geruduk DPR Terkait RKUHP

Massa mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) dan beberapa aliansi mahasiswa siap menggeruduk Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Selasa siang (28/6/2022).

Mereka menuntut Ketua DPR RI, Puan Maharani keluar dari Gedung DPR/MPR. Tujuannya berdialog dengan pengunjuk rasa untuk meminta penuntasan kontroversi sejumlah pasal yang ada dalam draft Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP).

“Kami ingin Ketua DPR menemui massa aksi,” kata Ketua BEM UI, Bayu Satria Utomo, Selasa (28/6/2022).

Dia menjelaskan, massa mahasiswa antara lain berangkat dari UI sekitar se250 orang dengan menggunakan dengan bus. Menurut dia, total massa aksi jumlahnya lebih dari 1.000 orang. Sebab akan ada mahasiswa lainnya dari berbagai universitas.

Pantauan Inilah.com, hingga pukul 13.57 WIB WIB, para pengunjuk rasa belum tiba di Gedung DPR/MPR.

Sementara, pihak kepolisian terpantau menjaga dan membentangkan pagar kawat berduri di depan pintu gerbang Gedung DPR/MPR.

Polres Metro Jakarta Pusat menyatakan akan menerjunkan personel sesuai dengan prakiraan jumlah massa aksi yang tergabung dari berbagai elemen seperti BEM UI, UNJ, UKI hingga Blok Politik Pelajar (BPP).

“Kami akan turunkan personil sesuai kebutuhan dan potensi kerawanan ya. Sementara kita masih buatkan rencana pengamanan,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin, Senin kemarin (27/6/2022).

Polisi mengimbau pengunjuk rasa untuk menjaga ketertiban dan menghindari adanya penyusup yang membuat situasi menjadi tidak kondusif.

“Kami imbau bersama menjaga jangan sampai aspirasi yang diusung dikotori oleh ulah oknum dari kelompok lain yang akan bergabung. Kami harap kerja samanya untuk bersama-sama mengawasi. Karena yang tahu itu mereka (pengunjuk rasa) juga siapa yang temannya atau bukan.”

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button