Arena

Tak Ada Anggaran, Atlet Senam Peraih Emas PON Papua Batal ke SEA Games Vietnam

Seorang atlet senam asal Sumatra Selatan (Sumsel), Fajar Abdul Rohman batal berangkat ke SEA Games, Vietnam lantaran keterbatasan anggaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Kepala Bidang Binpres KONI Sumsel Meirizal Usra menyayangkan pembatalan keberangkatan atlet senam peraih medali emas di PON XX Papua tersebut. Padahal sebelumnya pihaknya diminta untuk menyiapkan atlet cabang olahraga senam dan loncat indah tersebut untuk bergabung di SEA Games Vietnam.

“Awalnya kami diminta menyiapkan atlet cabor senam dan loncat indah, salah satu yang pasti itu ialah Fajar Abdul Rahman untuk atlet senam-nya untuk dikirim ke Sea Games nanti, tapi tahu-tahu batal,” kata Meirizal, Minggu (15/4/2022).

Menurut dia, pembatalan tersebut terjadi setelah Kemenpora memutuskan untuk tidak mengikutsertakan nomor pertandingan senam, dan loncat indah di SEA Games ke-31 itu atas pertimbangan keterbatasan anggaran.

“Informasi yang kami terima salah satunya karena kurang anggaran dari pemerintah pusat hingga ke dua cabor itu tidak diikutsertakan di SEA Games Vietnam nanti,” jelasnya.

Ia mengaku cukup kecewa dengan adanya pembatalan itu karena atlet yang terpilih tersebut sudah dipersiapkan secara fisik, mental dan teknik melalui pelatihan terpusat yang intensif di Palembang sejak awal tahun.

Apalagi, keikutsertaan atlet Sumsel pada SEA Games Vietnam menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi daerah khususnya, memotivasi atlet-atlet yang lain untuk lebih giat berlatih.

“Tentu ini merupakan momentum sekali, sebab menurut catatan saya sejak SEA Games Filipina 2019 lalu belum ada delegasi atlet Sumsel yang terpilih,” tandasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button