Tembaki Warga Palestina saat Antre Bantuan, Anwar Abbas: Israel Negara yang Biadab

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, mengecam keras tindakan Israel yang menembaki ratusan warga Gaza saat mereka mengantre untuk mendapatkan bantuan kemanusian. Dalam pernyataan yang dirilis pada Jumat (1/3/2024), ia menilai tindakan tersebut sebagai bukti kebiadaban yang tidak menghormati nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan.

“Israel bertindak biadab dengan menyerang warga Gaza yang hanya ingin mengambil bantuan. Mereka tidak hanya mengabaikan nilai-nilai peri kemanusiaan dan keadilan tetapi juga secara brutal mengakhiri nyawa ratusan orang yang tidak berdosa,” ujar Buya Abbas.

Dia mengajak masyarakat internasional untuk merefleksikan situasi tragis yang dihadapi warga Gaza, yang berada dalam kondisi lapar dan sakit, namun malah menjadi sasaran serangan. 

“Kita berdoa agar situasi berbalik dengan segera, memungkinkan rakyat Palestina merasakan keadilan dan mengakhiri penderitaan mereka,” tambahnya.

Lebih jauh, Anwar Abbas mengingatkan tentang prinsip keseimbangan dunia, di mana setiap tindakan zalim akan mendapat balasan. 

“Pembalasan tidak hanya datang di akhirat, tetapi juga di dunia ini. Kita harus ingat, Tuhan melihat semua tindakan dan siksa-Nya sangat pedih bagi mereka yang berbuat zalim,” katanya.

Seruan dari Anwar Abbas ini datang di tengah meningkatnya kecaman internasional terhadap tindakan militer Israel di Gaza, termasuk seruan dari Sekretaris Jenderal PBB untuk penyelidikan atas pembantaian warga Gaza saat antre bantuan. Insiden ini menambah daftar panjang tragedi dalam konflik Israel-Palestina yang terus menimbulkan korban jiwa di kedua belah pihak dan memperdalam krisis kemanusiaan di wilayah tersebut.

Sumber: Inilah.com