Tenis Meja Mulai Menggeliat! 23 Klub Terbaik Bertarung di Indonesia Pingpong League 2024


Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, menilai Indonesia Pingpong League (IPL) 2024 Seri 2 menjadi langkah penting dalam membangkitkan atmosfer tenis meja di tengah dualisme kepengurusan yang terjadi selama satu dekade terakhir. 

Hal tersebut disampaikan Dito saat menerima Penanggung Jawab IPL 2024, Inspektur Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa, dan Ketua Panitia IPL 2024 Yon Mardiyono, di Jakarta, Selasa (19/10).

“Bagi saya ini adalah langkah yang bagus untuk membangkitkan kembali atmosfer olahraga tenis meja dengan menguatkan liga seperti ini,” ujar Dito.

Ketatnya Persaingan di IPL 2024 Seri 2

Muhammad Saleh Mustafa mengatakan bahwa persaingan di IPL 2024 Seri 2 akan semakin sengit, dengan 23 klub tenis meja terbaik Indonesia ikut ambil bagian. Liga ini akan berlangsung dari 25 hingga 27 Oktober 2024 di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta. Setiap klub harus memenuhi syarat ketat, seperti memiliki tempat latihan, struktur kepengurusan yang lengkap, dan kontrak resmi dengan para pemain.

“Karena ini format liga, atlet harus mempersiapkan diri dengan baik untuk memperebutkan posisi empat besar yang berhak tampil di grand final,” kata Ketua Panitia IPL 2024, Yon Mardiyono.

Solusi Dualisme Kepengurusan PTMSI

Belum lama ini, Menpora Dito Ariotedjo juga mengumumkan bahwa organisasi baru akan dibentuk sebagai solusi atas dualisme kepengurusan yang selama ini menghambat perkembangan tenis meja di Indonesia. Dualisme tersebut terjadi antara kubu Ketua Umum Pengurus Besar PTMSI Peter Layardi Lay dan Ketua Umum Pengurus Pusat PTMSI Komjen Pol (Purn) Oegroseno.

Dito menyebut kedua pimpinan federasi telah menemui dirinya untuk membahas pembentukan federasi baru, sebagai langkah awal menuju kemajuan olahraga tenis meja di Indonesia.