Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) memenuhi panggilan polisi untuk dilakukan pemeriksaan terkait kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi Ketua KPK nonaktif Firli Bahuri. Tak hanya SYL, dua lainnya yaitu Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Mesin dan Alat Pertanian Muhammad Hatta turut diperiksa.
Pantauan inilah.com, pada pukul 13.15 SYL tiba di Bareskrim Polri. Dia mengenakan rompi berwarna oranye bertuliskan tahanan KPK. Tak hanya itu, tangannya juga tampak diborgol. Dia juga membawa map berwarna biru yang diduga berisi dokumen.
SYL tak banyak bicara, dia hanya melemparkan senyum saat ditanya oleh awak media. Dia juga tampak mengenakan baju batik berwarna coklat.
Kemudian, hadir pula Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Mesin dan Alat Pertanian Muhammad Hatta. Berdasarkan pantauan, M. Hatta mengenakan baju berwarna putih. Dia juga tampak menggunakan rompi berwarna oranye. Sama seperti SYL, tangan keduanya tampak diborgol.
Sebelumnya, Polisi menjadwalkan pemeriksaan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) usai Ketua KPK RI Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerasan dan gratifikasi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan KPK RI untuk bantuan menghadirkan saksi yang saat ini berstatus tahanan KPK RI.
“Telah dilayangkan surat panggilan terhadap para saksi yang saat ini menjadi tahanan KPK RI, yaitu SYL, Kasdi dan M Hatta untuk dilakukan pemeriksaan atau permintaan keterangan terhadap ke-3 orang saksi tersebut,” ujar Trunoyudo kepada wartawan, Jakarta, Rabu (29/11/2023).