Hangout

Ternyata 8 Kebiasaan Sepele Ini Bisa Memicu Kanker

Kanker adalah salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Penyakit ini dapat berkembang di seluruh bagian tubuh dan diberi nama sesuai dengan bagian tubuh tempat pertama kali muncul.

Misalnya, kanker payudara yang pertama kali muncul di payudara tetap disebut kanker payudara, meskipun sudah menyebar (metastasis) ke bagian tubuh yang lain.

Ada begitu banyak hal yang dapat menimbulkan kanker. Salah satunya karena kebiasaan yang sering kita lakukan.

Melansir dari American Cancer Society (ACS), menyebutkan bahwa 42 persen kanker dapat dicegah dengan menghentikan kebiasaan buruk dan melakukan gaya hidup yang lebih sehat. Oleh karena itu, untuk menghindari penyakit ini, kita harus membiasakan diri untuk selalu menerapkan gaya hidup sehat.

Ini kebiasaan penyebab kanker yang perlu diwaspadai

Berikut ini kebiasaan sepele dan mungkin sering dilakukan padahal berpotensi memicu munculnya kanker:

kebiasaan penyebab kanker
Ilustrasi: istockphoto.com

1. Kebanyakan Duduk

Jika Anda terlalu banyak duduk setiap hari, maka Anda berisiko terkena kanker akan meningkat. Alice G. Bender dari American Institute for Cancer Research (AICR) menyebut aktivitas fisik dapat mengurangi risiko kanker usus besar, kanker payudara pascamenopause, dan kanker endometrium. 

Anda dapat menghindari risiko terkena penyakit kanker dengan berolahraga atau melakukan aktivitas fisik lainnya yang sehat dengan memperhatikan hal-hal berikut:

  • Hindari lift dan gunakan tangga sebanyak mungkin
  • Lakukan olahraga sehat yang dapat membantu membakar lemak, seperti berlari atau bersepeda
  • Jika Anda memiliki pekerjaan yang mengharuskan Anda duduk berjam-jam, cobalah regangkan tubuh secara berkala

2. Kurang minum air putih

Faktanya, minum cukup air putih tidak hanya diperlukan untuk kesehatan organ tubuh, tetapi juga sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit kanker.

Tidak minum cukup air merupakan kebiasaan penyebab kanker yang memungkinkan terjadinya penumpukan zat berbahaya di dalam tubuh. Penumpukan toksin ini kemudian dapat menyebabkan mutasi kanker pada sel. 

Oleh karena itu, bawalah botol air atau coba minum air dengan bantuan pengingat. Pastikan untuk meningkatkan konsumsi air putih yang cukup untuk mengurangi kemungkinan terkena penyakit kanker kandung kemih dan ginjal.

3. Penggunaan wadah plastik yang tidak tepat

Anda yang terbiasa menggunakan wadah plastik untuk menyimpan makanan dan minuman harus waspada. Pasalnya, beberapa jenis wadah plastik terbuat dari bahan yang berbahaya dan tidak cocok untuk menampung makanan maupun minuman.

Penggunaan wadah plastik yang tidak tepat, terlebih secara berulang, dapat meningkatkan risiko Anda terkena kanker.

Oleh karena itu, pilihlah wadah plastik yang memang aman digunakan untuk makanan dan minuman. Biasanya, wadah plastik yang aman digunakan untuk menyimpan makanan dan minuman memiliki kode nomor 5 dengan tulisan PP.

4. Konsumsi alkohol berlebihan

Alkohol juga merupakan salah satu kebiasaan penyebab kanker. Menurut data, hingga 6 persen kanker disebabkan oleh konsumsi alkohol. Konsumsi alkohol telah dikaitkan dengan kanker mulut, kerongkongan, hati, ginjal, usus besar dan payudara.

5. Memangku laptop

Meletakkan laptop di pangkuan Anda dalam waktu lama ternyata bisa meningkatkan risiko Anda terkena kanker.

Perangkat elektronik dapat memancarkan radiasi saat digunakan. Paparan radiasi yang terlalu lama diduga dapat memicu pertumbuhan sel kanker pada kulit. Ini juga dapat menyebabkan sleep apnea dan kerusakan pada organ reproduksi.

Pada pria, paparan radiasi dari perangkat elektronik dapat memengaruhi produksi sperma, sedangkan pada wanita dapat memengaruhi pelepasan dan produksi sel telur.

6. Produk make up yang Mengandung paraben

Paraben adalah bahan yang digunakan sebagai pengawet dalam produk kosmetik dan farmasi. Paraben mampu mencegah pembentukan jamur dan bakteri serta menjaga kualitas produk.

Tetapi kemudian, terdapat informasi dari beberapa penelitian tentang efek negatif dari penggunaan paraben dalam jangka panjang. Mengutip dari Martha Tilaar Group, hipotesis mengenai efek negatif paraben antara lain terkait dengan sifat paraben yang dapat meniru hormon estrogen alami.

Estrogen sering dikaitkan dengan gangguan endokrin, yang pada gilirannya dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti kanker kulit, gangguan fungsi reproduksi pria, dan kanker payudara.

7. Konsumsi makanan tidak sehat

Mengonsumsi makanan tidak sehat seperti makanan tinggi gula, lemak, dan garam dapat meningkatkan peradangan pada tubuh. Peradangan merupakan salah satu faktor pemicu kanker.

Oleh karena itu, ganti kebiasaan makan Anda dengan mengonsumsi makanan bergizi dan perbanyak buah serta sayur.

8. Kurang Tidur

Tidur di depan TV dan bergadang merupakan beberapa kebiasaan yang dapat memengaruhi kuantitas serta kualitas tidur. Dengan memiliki kebiasaan tidur yang buruk, tubuh akan mengalami peradangan kronis dan resistensi insulin.

Peradangan dan resistensi insulin tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada DNA yang kemudian bisa memicu tumbuhnya kanker.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button