Kantor SAR Provinsi Banten siap siaga merespon peningkatan aktivitas Gunung Anak Krakatau. Kesiapsiagaan ini antara lain melalui penyiapan Tim Rescue guna menghadapi erupsi Gunung Anak Krakatau di Perairan Selat Sunda.
“Kita sudah siagakan Tim Rescue SAR selama 24 jam sehubungan aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau yang meningkat dan berstatus Siaga Level III, ” kata Humas Kantor SAR Banten Wahyu saat dihubungi di Lebak, Selasa (26/4/2022).
Melansir Antara, Tim Rescue SAR Banten memiliki kompetensi dan ketrampilan dalam melakukan evakuasi penyelamatan di perairan. Menurut Wahyu, apabila terjadi bencana akibat erupsi Gunung Anak Krakatau, Tim Rescue SAR cepat bergerak untuk melakukan evakuasi penyelamatan.
“Kami siaga penuh dan siap terjun,” katanya.
Wahyu memaparkan, Tim Rescue SAR dilengkapi peralatan Kapal KN SAR Tetuka 247. Kapal ini memiliki kecanggihan dan kelebihan yakni dapat menemukan korban dengan hanya memberikan titik koordinat.
Kapal dengan kecepatan mencapai 29 knot tersebut sudah memiliki peralatan serba digital. Selain itu, Kapal KN SAR Tetuka juga memiliki dengan alat menyelam, speedboat di atas kapal, peralatan perahu motor, dan alat komunikasi.
Saat ini, Tim Rescue SAR masih beroperasi melakukan pemantauan di Perairan Selat Sunda.”Kami bersama tim selalu bergantian dan siaga menghadapi erupsi Gunung Anak Krakatau, ” ujar Wahyu.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)