Toyota Kembangkan Supra Bermesin V8 untuk Lintasan Balap


Toyota kabarnya sedang mengembangkan Supra yang dilengkapi dengan mesin V8, tetapi mobil tersebut tidak akan diproduksi massal untuk konsumen.

Mengutip Motor Authority, Toyota Supra V8 itu akan menggemparkan lintasan balap di seluruh Australia sebagai mobil terbaru dalam seri mobil turing Australia Supercars yang populer.

Toyota Supra V8 dikabarkan akan bersaing dengan mobil balap serupa yang dibuat dengan mengambil basis Chevrolet Camaro dan Ford Mustang.

Seri balapan tersebut, yang sebelumnya dikenal sebagai V8 Supercars, selama bertahun-tahun didominasi oleh Ford dan Holden.

Aturan yang lebih longgar telah memungkinkan lebih banyak merek untuk ikut serta, dan selama bertahun-tahun Mercedes-Benz AMG, Nissan, dan Volvo semuanya telah terwakili.

Toyota mengatakan akan mengikuti seri tersebut pada tahun 2026 sebagai bagian dari komitmen lima tahun. Awalnya, Toyota akan mengikuti empat mobil balap GR Supra Supercars yang baru.

Dua di antaranya akan dijalankan oleh tim saat ini dan mitra homologasi Walkinshaw Andretti United, dengan pebalap Chaz Mostert dan Ryan Wood.

Tim kedua yang menurunkan dua mobil tambahan akan diputuskan pada pertengahan tahun 2025.

Adapun, tim-tim dalam seri ini menggunakan sasis Gen 3 yang umum tetapi dengan bodi, sistem penggerak, dan aerodinamis khusus yang semuanya setara.

Untuk GR Supra Supercars, Toyota telah memilih mesin 2UR-GSE yang telah terbukti, dengan konfigurasi V8 5.0 liter yang digunakan dalam beberapa kendaraan Toyota dan Lexus, termasuk mobil balap Lexus RC F GT3 yang berkompetisi di FIA World Endurance Championship dan IMSA SportsCar Championship.

Toyota mengatakan, memenangkan Bathurst 1000, acara puncak kalender Australia Supercars, adalah salah satu target mereka selain 2024 Hours of Le Mans pada kalender World Endurance Championship dan acara-acara utama serupa pada kalender IMSA SportsCar, FIA World Rally, dan NASCAR.

Secara terpisah, Toyota juga tengah menggarap mobil balap GT3 baru yang juga diperkirakan akan menggunakan mesin V8.

Tidak seperti GR Supra Supercars, mobil GT3 baru tersebut dikabarkan akan melahirkan model produksi, yang kemungkinan akan dijual di bawah brand Lexus.