News

Tragedi Kanjuruhan, Anies: Evaluasi Menyeluruh dan Perubahan Nyata ke Depan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan keprihatinan dan duka yang mendalam atas  tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menewaskan sedikitnya 130 orang usai laga Arena versus Persebaya pada Sabtu malam (1/10/2022).

“Innalillahi wa inna ilaihi rajiu’un. Duka tak berperi atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang,” tutur Anies yang disampaikan dalam akun Facebook, dikutip Minggu (2/10/2022).

Anies menuturkan doa tak henti bagi ibu dan ayah yang anaknya tak kembali pulang, bagi keluarga yang kehilangan, agar mereka diberi kekuatan dan ketabahan.

“Semoga kalimat ‘tidak ada sepak bola yang seharga nyawa’ yang banyak terucap hari ini akan terwujud menjadi evaluasi menyeluruh dan perubahan nyata ke depan,” ujar Anies.

Diketahui, sedikitnya 130 orang meninggal dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Sabtu malam (1/10/2022).

Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta menjelaskan sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal di Stadion Kanjuruhan, sementara sisanya meninggal saat mendapatkan pertolongan di sejumlah rumah sakit setempat.

Selain korban meninggal, terdapat puluhan orang menderita luka-luka dan menjalani perawatan di berbagai rumah sakit. Selain itu, tercatat 13 unit kendaraan yang mengalami kerusakan parah.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button