Warga yang tinggal di Umbulan Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang meminta pemerintah segera merelokasi seluruh rumah warga yang terdampak erupsi.
“Warga di Umbulan minta direlokasi. Sudah tidak mau tinggal di sini karena trauma erupsi. Takut lahar Semeru terjadi lagi,” kata Tohari, salah seorang warga Umbulan, Minggu (12/12/2021).
Para warga menginginkan berada di kawasan Piket Nol, Kabupaten Lumajang. Pemilihan tempat tersebut diakuinya setelah dilakukan pertemuan antara warga dengan Pemerintah Desa Supiturang yang merujuk dua lokasi yakni Oro Oro Ombo dan Piket Nol.
Alasan warga minta pindah ke Piket Nol karena ingin dekat dengan kampung Umbulan yang menjadi tanah leluhur mereka. “Warga dusun tidak ingin jauh-jauh dari desa mereka di Umbulan, Sumbersari,” katanya.
Diketahui, Piket Nol berada di Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Piket Nol juga menjadi akses penghubung wilayah Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro sebelum jembatan legendaris Gladak Perak atau Besuk Koboan putus diterjang banjir lahar panas Gunung Semeru.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)