Pembina sekaligus pemilik SD Akhyar International Islamic School Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan bahwa SD yang baru diresmikannya bakal mencetak penghafal 30 juz Al-Quran atau hafiz. Ia juga mengatakan bahwa SD ini akan memadukan kurikulum berdasarkan Al-Quran dan hadits.
“Semua kurikulum dari diknas kita padukan untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan dengan Al-Quran dan hadits. Jadi ini unik pak gubernur, anak-anak ini belajar matematika tapi tahu dalil qurannya, suratnya apa, ayatnya apa. Ini dari TK lulus 5 juz, kemudian SD lulus 30 juz,” terang UAH saat memberikan kata sambutan pada Kamis, (1/9/2022).
Ia juga menyinggung bahwa nantinya murid yang sudah lulus 30 Juz akan di wisuda di Mekkah, Madinah. SD ini juga turut bekerja sama dengan Yayasan An Naba’ supervisi Masjidil Haram.
“Jadi yang lulusan dari SD sini syarat qurannya langsung dari imam masjidil haram diwisuda di sana dan mereka sudah menguasai bacaan quran 30 juz hafal insya Allah,” sambung UAH.
Pemilik SD taraf internasional ini juga menyebutkan bahwa semua fasilitas hingga gedung bukanlah miliknya melainkan sudah diwakafkan sebagai bentuk ibadah dirinya kepada Allah SWT.
“Kalau bapak ibu saksikan wakil Akhyar Institute gedungnya, fasilitasnya semuanya tidak ada yang saya miliki, semuanya kami jadikan wakaf sebagai ibadah karena Allah SWT dan selesai ini kami akan bangun pesantren bertempat di Banten,” jelas UAH.
UAH berharap dengan kehadiran sekolah keagamaan seperti ini dapat menciptakan pemimpin yang baik untuk kedepannya bagi bangsa Indonesia serta menjadi ajang beribadah kepada Allah.
“Kami instal ilmu-ilmu yang terkait dengan keagamaan dan kebangsaan yang diharapkan ada kader-kader kedepannya yang lebih baik. Semua kami niatkan murni sebagai kecintaan kepada bangsa ini, amanah untuk menjaga negara ini dan lebih daripada itu untuk beribadah kepada Allah SWT,” terang UAH.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)