Pada menit ke 1:57’, setelah sebuah pukulan kiri yang hanya menggesek pelipis Pitbull, Usman serta-merta menubruk dan menjatuhkan petarung Brasil itu dalam posisi terlentang. Sejak itulah, setelah menyeret Pitbull ke batas “cage”, Usman menyarangkan tak hanya sekian banyak pukulan, melainkan juga sekitar 11 pukulan sikutnya, kanan-kiri. Dia juga tercatat mencoba melakukan dua kali rear-naked choke. Pitbull memang diselamatkan bel akhir ronde, tetapi lantai maupun wajahnya berubah memerah basah. Darah.
Di dunia bela diri campuran (MMA), nama Usman Nurmagomedov melambung setelah pertarungannya yang fenomenal di Bellator 288. Pada 18 November 2022 itu, di depan ribuan penonton di Wintrust Arena, Chicago, Illinois, Amerika Serikat, Usman menghadapi Patricky Pitbull, sang juara bertahan divisi ringan Bellator. Dalam pertarungan berdurasi lima ronde itu Usman menunjukkan teknik grappling yang nyaris sempurna. Tak hanya mengandalkan kekuatan fisik, ia memukau dengan strategi yang cermat dan pukulan-pukulan presisi.
Pertandingan yang memberi dirinya sabuk juara kelas ringan Bellator itu sejatinya sudah bisa diselesaikan Usman pada ronde kedua. Pada menit ke 1:57’, setelah sebuah pukulan kiri yang hanya menggesek pelipis Pitbull, Usman serta-merta menubruk dan menjatuhkan petarung Brasil itu dalam posisi terlentang. Sejak itulah, setelah menyeret Pitbull ke batas “cage”, Usman menyarangkan tak hanya sekian banyak pukulan, melainkan juga sekitar 11 pukulan sikutnya, kanan-kiri. Dia juga tercatat mencoba melakukan dua kali rear-naked choke. Pitbull memang diselamatkan bel akhir ronde, tetapi baik lantai maupun wajahnya memerah basah. Darah.
Kini, perhatian dunia tertuju pada pertarungannya berikutnya melawan Anthony Hughes di UAE pada 25 Januari mendatang. Acara itu menjadi bagian dari Road to Dubai Champions Series yang digelar di Coca-Cola Arena. Hughes, seorang striker berbakat dengan rekor impresif, diperkirakan akan memaksa Usman mengeluarkan seluruh kemampuannya.
Pada pertarungan yang sangat dinanti-nanti jutaan penggemar MMA itu, Usman Nurmagomedov memang disebut-sebut akan dipaksa mati-matian mempertahankan sabuk juaranya dari terkaman Paul Hughes. Hughes sendiri datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah kemenangan besar melawan mantan juara Bellator, AJ McKee, di PFL Super Fights, Oktober lalu.
“Saya siap. Setiap pertarungan adalah tantangan baru,” ujar Usman dalam wawancara terbaru dengan ESPN. Ia mengaku telah mempersiapkan diri secara fisik dan mental di bawah pengawasan pelatihnya, Javier Mendez.
Usman Nurmagomedov lahir pada 17 April 1998 di Kizilyurt, Dagestan, Rusia. Sebagai sepupu Khabib Nurmagomedov, legenda UFC itu, ia tumbuh dalam keluarga yang menghidupi-hidupi tradisi bela diri. Masa kecilnya dipenuhi latihan keras di gym lokal yang dipimpin Abdulmanap Nurmagomedov, ayah Khabib. “Dia selalu punya determinasi tinggi, bahkan saat masih anak-anak,” kenang Mendez dalam salah satu dokumenter tentang keluarga besar Nurmagomedov.
Usman adalah juara dunia Bellator Lightweight, gelar yang diraihnya pada November 2022. Sebelum itu, ia telah mencatatkan rekor tak terkalahkan di MMA profesional. Saat ini, ia memiliki rekor 17-0 dengan mayoritas kemenangan melalui submission. Usman pernah memenangkan turnamen nasional Rusia di usia muda, menegaskan potensinya sebagai petarung elit.
Pembagian Liga di Antara Klan Nurmagomedov
Jika Anda cemati, keluarga Nurmagomedov ini menarik. Mereka tidak hanya menciptakan sejarah di satu liga—misalnya hanya UFC–, tetapi berhasil mendominasi berbagai liga MMA dunia, terutama di divisi lightweight, divisi yang paling pas dengan mayoritas kondisi tubuh keluarga itu.
Semua itu berakar dari filosofi dan pelatihan yang diterapkan oleh Abdulmanap Nurmagomedov, pelatih legendaris dari Dagestan yang juga ayah Khabib Nurmagomedov. Filosofi ini mengutamakan kerja keras, disiplin, dan pendekatan menyeluruh terhadap seni bela diri campuran.
Lihat saja catatan ini. Khabib Nurmagomedov, adalah mantan juara UFC Lightweight yang pensiun dengan rekor sempurna 29-0. Di UFC, ia mengalahkan nama-nama besar seperti Conor McGregor, Dustin Poirier, dan Justin Gaethje. Setelah pensiun, Khabib kini menjadi pelatih dan mentor bagi generasi berikutnya dari keluarga Nurmagomedov, termasuk Usman, Umar, Abubakar dan Islam Makhachev.
Sementara Islam Makhachev, sepupu dekat Khabib itu saat ini merupakan juara bertahan UFC Lightweight. Islam mengikuti jejak Khabib dengan menguasai divisi ringan UFC menggunakan kombinasi grappling superior dan striking yang berkembang pesat. Dengan Khabib sebagai pelatih di sudutnya, Islam telah mempertahankan sabuknya melawan lawan-lawan tangguh seperti Charles Oliveira, Dustin Poirier, Alexander Volkanovski, antara lain.
Umar Nurmagomedov adalah sepupu lain yang juga berlaga di UFC, namun di divisi bantamweight. Umar dikenal dengan gaya bertarung yang serba bisa dan telah membangun rekor sempurna hingga kini. Kecepatan, grappling, dan striking-nya membuat Umar menjadi salah satu prospek paling menjanjikan di divisinya.
Sementara, mungkin karena bermain di lightweight, Usman Nurmagomedov memilih jalur Bellator dan sukses menjadi juara dunia Bellator Lightweight. Pilihan itu tak hanyamenunjukkan keberagaman dalam strategi keluarga Nurmagomedov, melainkan juga seolah berbagi lahan. Sisi plusnya, mereka tidak hanya mendominasi UFC tetapi juga liga-liga lain, seperti Bellator, PFL, misalnya. Usman dikenal dengan gaya bertarung yang menggabungkan grappling khas Dagestan dengan striking yang sangat presisi.
Sementara, dengan bermain di divisi welterweight, Abubakar Nurmagomedov, memilih berlaga di UFC. Relatif tak ada keluarga Nurmagomedov lain di divisi UFC ini. Namun jangan lupa, di kelas ini banyak sekali petarung Muslim. Ada juara divisi ini, Belal ‘Remember the Name’Muhammad;Si Monster Khamzat Chimaev, mantan juara Kamaru Usman, Muslim ‘King of Kung Fu’ Salikhov, Ramazan Emeev, serta petarung Kazakhstan yang belum terkalahkan, Shavkat Rakhmonov.
Ke Gunung Sebelum Tanding
Usman berlatih di American Kickboxing Academy (AKA), San Jose, California. Gym yang merupakan markas Khabib dan sejumlah petarung ternama lainnya, terutama asal Dagestan. Latihan di AKA tidak hanya menekankan fisik, tetapi juga aspek strategi dan mental. “Di sini, kami tidak hanya melatih tubuh, tetapi juga pikiran,” kata Mendez.
Usman memasuki dunia MMA di waktu yang tepat. Ia memulai debut MMA profesionalnya pada 2017, di usia 19 tahun. Dalam laga pertamanya, ia langsung mencatatkan kemenangan melalui TKO di ronde pertama. Perjalanan kariernya terus menanjak hingga mencapai Bellator, di mana ia berhasil meraih gelar juara dunia.
Keunikan Usman terletak pada gaya bertarungnya yang dinamis, memadukan striking tajam dengan teknik grappling khas Dagestan. Di luar arena, ia dikenal sebagai sosok pendiam yang sangat fokus pada kariernya. Usman jarang terlihat di media sosial, lebih memilih menghabiskan waktu untuk latihan atau bersama keluarga.
Usman dikenal sangat detail dalam mempersiapkan diri. Sebelum pertarungan, ia biasanya menghabiskan waktu di pegunungan Dagestan untuk melatih ketahanan fisik dan mental. “Lingkungan di sini keras, dan itu membuat saya lebih kuat,” katanya. Ia juga mengadopsi diet ketat yang dirancang oleh ahli gizi keluarga Nurmagomedov. Di antara keluarga Nurmagomedov sering beredar cerita masa lalu Usman, kala remaja. Ia pernah harus rutin berjalan kaki sejauh 10 kilometer setiap hari, untuk latihan di gym saat remaja. “Saya tidak punya pilihan lain. Ini adalah jalan hidup saya,” ujar Usman, soal itu.
Perjalanan Usman menuju puncak tidaklah mudah. Ia harus menghadapi cedera serius di awal kariernya, termasuk luka lutut yang hampir membuatnya harus menjalani absen panjang. Namun, dengan tekad baja, ia berhasil bangkit.
Di luar “cage” dan oktagon, sebagaimana saudara-saudaranya, Usman adalah sosok sederhana. Ia sering menghabiskan waktu bersama keluarganya di Dagestan. Meski kini hidup dengan gelimang popularitas, Usman tetap rendah hati. “Bagi saya, kemenangan terbesar adalah membuat keluarga bangga,” kata Usman dalam wawancara dengan RT Sports. [ ]