Venue Kejuaraan Dunia Panjat Tebing Bali Capai 80 Persen


Pembangunan dinding untuk ajang Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, sudah mencapai 80 persen.

“Sudah 80 persen tinggal pasang papan resinnya,” kata Ketua Pengurus Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bali Putu Yudi Atmika di Denpasar, Bali, Selasa (15/4)..

Ia menjelaskan ada dua dinding yang dibangun untuk nomor speed and lead.

Nantinya, lanjut dia, setelah pembangunan dinding tersebut rampung akan diuji oleh Federasi Internasional Olahraga Panjat Tebing (IFSC).

Provinsi Bali menjadi tuan rumah International Federation of Sport Climbing (IFSC) Climbing World Cup 2025 pada 2-4 Mei.

Ada pun penyelenggaraan ajang bergengsi tingkat dunia itu diadakan di Peninsula Island, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, yang memiliki panorama alam berupa karang dan pantai.

Sementara itu, pelatih tim panjat tebing Indonesia Hendra Basir mengatakan 31 atlet andalan nasional akan mewakili RI di ajang internasional itu.

Atlet putra yang menjadi juara dalam kategori speed climbing pada Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, dipastikan berpartisipasi dalam IFSC Climbing World Cup 2025.

Selain itu, atlet panjat tebing kelahiran Bali, Desak Made Rita juga dipastikan berpartisipasi pada ajang dunia yang diikuti sebanyak 30 negara.

Sementara itu, Indonesia sudah tiga kali menjadi tuan rumah IFSC Climbing World Cup, yang ketiga atau terakhir digelar di Jakarta, di Kawasan SCBD Jakarta dan Kompleks Gelora Bung Karno Senayan.